HN-Banda Aceh, Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh berkomitmen dalam memberdayakan dan memperhatikan kesejahteraan penyandang disabilitas. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial Aceh Drs Alhudri MM disela-sela Peringatan peringatan Hari Disabilitas Internasional 2018 di Lapangan Indoor Jasdam, Neusue, Banda Aceh, Rabu (5/12/2018).
Alhudri mengatakan, Dinas Sosial Aceh setiap tahun rutin menyerahkan dan melakukan pemasangan kaki dan tangan palsu serta kursi roda adaptif untuk menunjang aktivitas para penyandang disabiltas yang berjumlah 1,2 persen dari 5 juta lebih penduduk di Aceh.
“Untuk Tahun 2018, dari Rp 178 miliar pagu anggaran di Dinas Sosial Aceh terdapat Rp 5 miliar untuk penyandang disabilitas. Diantaranya untuk pemberdayaan dan kesejahteraan penyandang disabilitas,” ujar kepala Dinas Sosial Aceh itu.
Peringatan Hari Disabilitas Internal 2018 di Banda Aceh berlangsung meriahi dengan berbagai perlombaan yang diikuti oleh 290 peserta yagn berasal dari berbagai instansi dan organisasi disabilitas dari Aceh Besar dan Banda Aceh.
Peringatan Hari Disabilitas Internasional 2018 di Banda Aceh, Kata Alhudri bertujuan untuk meningkatkan kepasitas anak-anak penyandang disabilitas serta untuk membangun persepsi bahwa derajat manusia normal dengan penyandang disabilitas itu sama.
"Derajat manusia normal dengan penyandang disabilitas itu sama dimata Allah," pungkas Alhudri.
Yang harus diketahui bahwa kita semua ini sama. Selain itu untuk mendukung dan menjalin silaturrahmi sesama penyandang disabilitas.[]