Habanusantara.net - Banda Aceh- Ketua Garda wanita (Garnita) Malahayati, Kota Banda Aceh, Ir Nazirah melihat kegiatan gowes dibawah binaan H Heri Julius, selain berolahraga juga menjalin silaturahmi dan ukhuwah islamiah sesama sahabat-sahabat NasDem.
Demikian kata Nazirah, disela - sela makan siang bersama puluhan para peserta Hoe Jak Cycling Club, Sabtu, (17/10/2020) siang di kebun Nenas, Takengon
"Saya melihat ya sebatas silaturahmi atau ukhuwah islamiah gitulah," katanya.
"Olah raga juga, kebersamaan juga iya. Jadi yang dulunya gak sering berkumpul sekarang sejak adanya gowes ukhuwah silaturahminya semakin kuat.
Ia melihat peserta yang tergabung dalam gowes ini ada juga orang diluar NasDem, dan sahabat - sahabat simpatisan NasDem.
Selain itu menurut Nazirah, melalui gowes juga bisa mencari kader - kader baru, terutama dari kaum milenial atau anak - anak muda.
"Kita melihat dari kalangan anak - anak muda yang kita coba rekrut kemarin (red) rasa kepedulian sosial mereka begitu sangat besar. Mereka begitu sangat peduli terhadap kesusahan orang lain.
Nazirah juga mengatakan saat ini secara kepartaian NasDem begitu banyak hantaman dari luar.
"Kan selama ini partai NasDem, inikan begitu berat hantamannya, ibarat diterpa badai," katanya.
Berbagai isue hoax terhadap partai NasDem terus dilontarkan seolah sudah benar adanya. "Semacam politik black campaign banyak fitnah, dibilang,lah penista agama," papar Nazirah.
Tambah Nazirah, disini Garnita mencoba untuk membuktikan bahwa apa yang dikatakan itu tidak benar.
"Kita NasDem begitu sangat peduli terhadap kesusahan orang lain. Jadi dengan sahabat- sahabat NasDem terutama kader - kader di daerah-daerah mencoba bersinergisitas membangun image / citra untuk terus bergerak peduli terhadap orang banyak," ungkapnya.
Meski dalam tahun ini diakui Nazirah, Garnita belum ada program yang spesifik, lantaran pasca covid-19.
Paling tidak seperti kemarin itu, tambah Nazirah lagi, Garnita ikut mendukung baik secara moril maupun tenaga membantu membagi - bagikan 2000 ribu masker dan sabun septik kepada warga di Kota Banda Aceh.
Saat ini kata Nazirah, Garnita sedang dalam proses penyegaran kepengurusan yakni pembentukan struktur pengurus baru. 'Saya sendiri sudah berjalan dari 2017," ujarnya
Dikatakannya, secara organisatoris sistem kepengurusan Garnita ditunjuk langsung oleh ketua Garnita di masing - masing tingkatan kepengurusan.
"Saat ini ketua Garnita Provinsi Aceh, dipimpin ibu Nurjani Abdullah, mantan anggota KIP Aceh, dan suaminya (almarhum) juga pernah menjadi anggota DPRA dari partai PPP, " tutur Nazirah, wanita yang sudah lama berkarier di dunia organisasi ini.
Ketika ditanya, ada kemungkinan ikut caleg di periode 2024, Nazirah mengatakan ianya belum berpikir kearah sana.
"Beberapa tahun lalu saya juga sudah pernah ikut Calon legislatif," pungkas Nazirah, menutup pembicaraannya, sembari berharap kedepannya partai NasDem mendapatkan dukungan lebih besar lagi dari masyarakat hingga maju dan berkembang. (Adv/hendra)
