Habanusantara.net-Banda Aceh - Hoe Jak Cycling Club baru kelar tour keliling Gayo, Takengon. Mereka mengelilingi kabupaten Aceh Tengah selama dua hari, 17-18 Oktober kemarin. Menempuh jarak lebih puluhan kilometer, tour yang diikuti 20-an peserta ini merupakan tour De party untuk komunitas Gowes HJCC sahabat NasDem, Kota Banda Aceh, binaan H Heri Julius, anggota Dewan dari Partai NasDem.
Tour dimulai Sabtu (17/10) pagi, start dari penginapan di kampung one one, kecamatan Lut Tawar, Aceh Tengah. Mereka bergerak ke barat menuju taman wisata Pantan Terong, dan sempat berhenti di kebun Nenas, Kampung Kayu Kul, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah. Kemudian makan siang di salah satu pondok.
Kelar makan siang rombongan melaju kembali dalam perjalanan menuju Dermaga Denalu, untuk berphoto. Perjalanan hari pertama berakhir di Goa Putri Pukes, hingga malamnya bakar- bakar Ikan.
"Total jarak tour untuk hari pertama sekitar 300 kilometer. Semua peserta sudah masuk ke hotel pukul 18.00 WIB," jelas Heri Julius.
Setelah semalam beristirahat, perjalanan dilanjut pada Minggu (18/10) pagi. Start pukul 10.15 WIB ditempat yang sama. Dari ujung barat mereka bergerak kembali ke timur kabupaten Gayo. Ada dua pit stop, yakni Kampung Pelangi, dan Seladang Kafee.
Setelah itu melanjutkan perjalanan menuju Kota. Sebelum kembali ke kota Banda Aceh, rombongan singgah ke Seladang Kafee di jalan Raya Bireun-Takengon, Jamur Ujung Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, melepas lelah rehat sejenak," terang Heri.
Peserta tour akhir pekan ini tidak hanya sampai disitu. Mereka berencana akan datang ke Berastagi, Sumatera Utara.
Anak anak dari komunitas gowes pun turut hadir. Mereka terlihat sangat ceria mengikuti tour. Sejumlah anggota komunitas yang tergabung dalam HJCC itu ikut meramaikan taman - taman wisata Gayo.
Heri Julius, pembina HJCC menjelaskan, tour keliling Gayo kemarin adalah ajang silaturahmi. HJCC merupakan salah satu komunitas cycling yang dibentuk pasca covid-19. Heri Julius yang sekjen partai NasDem tersebut juga merupakan ketua Banleg DPRK Banda Aceh.
"Jadi ini tour party untuk komunitas gowes . Mereka dari dulu ingin keliling Gayo. Sepertinya kalau belum keliling Gayo itu belum sreg. Sebab ingin melihat di Gayo itu empat lokasi, yakni, Pantan Terong, Dermaga Denalu, Goa Putri Pukes, dan Seladang Kafee," cerita Heri.
Heri bercerita, Gayo termasuk kabupaten memiliki keindahan alam yang mengasyikan, selain fenomena alam yang indah, Gayo juga merupakan wilayah Aceh yang menjadi salah satu komoditi kopi unggulan yang berasal dari Dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah, Indonesia.
Lanjutnya, ia mengatakan komunitas HJCC aktif gowes pasca Covid-19, sekitar beberapa bulan yang lalu. Kala itu orang-orang masih ramai menggunakan sepeda gunung. Saat road bike mulai trending di kota Banda Aceh.
Tak ada yang menyangka tour keliling Gayo ini diikuti puluhan peserta. Awalnya, Heri memperkirakan hanya belasan peserta yang ikut keliling Gayo. Setelah informasi ini di-share ke grup anggota, jumlah peminatnya lumayan banyak. "Seperti magnet," terang Heri.
Dengan tour ke Gayo ini Heri, terbesit rencana untuk tour ke Berastagi, kabupaten Karo, Sumatera Utara. Menurutnya tidak menutup kemungkinan planning tersebut akan direalisasikan. Hanya saja mereka harus melihat situasi pandemi Covid-19 juga.
"Mudah-mudahan pandemi ini cepat selesai, sehingga semuanya jadi nyaman," harap Heri Julius. (ADV/Hendra)