Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Timur H. M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP didampingi Kadis Parpora Aceh Timur foto bersama dengan M. Faris Abqari siswa MAN Cendekia yang mewakili Aceh ketingkat Nasinal ikut seleksi Paskibraka di Hotel Royak Idi, Selasa 9 Juli 2019. Foto Humas Dan Protokol Setdakab Aceh Timur.
HN, Aceh Timur – Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Timur H. M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP membuka secara resmi acara Training Of Trainer (TOT) paskibraka Kabupaten Aceh Timur di hotel Royal Idi, Selasa (09/07/2019).
Acara yang dimotori oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga itu diikuti sebanyak 30 peserta. Disana mereka keseluruhannya bakal dilatih oleh intsruktur andal yang telah difasilitasi oleh panitia pelaksana.
“Pemerintah Kabupaten Aceh Timur akan selalu kosisten memberikan dukungan terhadap kegiatan kepemudaan. Tentunya pembinaan berkelanjutan seperti ini perlu dilakukan sehingga kabupaten Aceh timur memiliki Sumber Daya Manusia yang mampu bersaing ditingkat apasaja,” kata Sekda Aceh Timur M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP dalam sambutanya.
Lebih lanjut sekda menambahkan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur juga mengaku sanggat bangga atas prestasi dua Siswa Daerah yang terpilih mewakili Aceh ketingkat Nasional untuk mengikuti seleksi Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) di istana negara.
“Ini merupakan prestasi yang membanggakan bagi kabupaten Aceh Timur. kita sangat memberikan apresiasi yang mendalam kepada semua pihak yang telah terlibat semoga kedua putra kebanggaan kita bisa melewati berbagai tahapan seleksi disana nantinya,”ucap Ihsan.
Kepala Dinas dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Arshadi dalam laporan panitia menyampaikan pelaitihan dilakukan untuk memperkuat teknik melatih bagi pembina dan pelatih paskibra ditingkat sekolah dan kabupaten yang sesuai standar Operasiona lProsedur nasional.
“Peserta yang kita libatkan disini terdiri dari Guru guru sekolah SLTA / sederajat yang menangani Paskibraka dan purna paskibraka daerah. Dalam pelatihan nantinya juga akan dibekali teori dan praktek serta penyeregam konseptual dan keterampilan,” pungkas Ashadi, SE. MM. (*).