Kedatangan Sofyan Djalil langsung disambut oleh Muspika Perlak Timur juga turut hadir Kakanwil BPN Aceh, Kepala BPN Aceh Timur, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan Masyarakat Lainnya.
Setiba di Aceh Timur dengan menggunakan jalur darat, Menteri Agraria dan Tata Ruang dibawah kabinet Presiden Jokowidodo (Jokowi) itu, tidak ada agenda khusus, hanya ziarah Kemakaman orang tuanya yang bertempat dimakam umum Alue Lhok dan silaturrahmi dengan Masyarakat Setempat dan keluarganya.
"kami sampaikan Bahwa kemarin petang tepatnya 16.00 Wib Pak Sofyan Djalil, Mentri Agraria atau ketua BPN RI datang dalam rangka saweu gampong dan ziarah kubur orang tua beliau di pemakaman umum di Gampong Seuneubok Teungoh Alue Lhok, Perlak Timur dan beuliau mampir juga ke rumah orang tuanya dan rumah kakaknya beliau," Ungkapnya Mukhtaruddin Camat Perlak Timur kepada Habanusantara.com Selasa, (08/01/2019).
Pada kesempatan itu Sofyan Djalil menyempatkan untuk melihat langsung petani atau pengusaha budidaya tanaman sayuran dengan teknik hidrophonik atau dengan menggunakan air berlokasi di Alue Lhok bertempat di pekarangan dayah Almuna Dan Sofyan Djalil putra kelahiran Perlak Timur ini, kepala BPN RI Sofyan Djalil tertarik atas usahanya, Mujiburrahman, Ianya adalah salah satu Tgk Pengajian di Dayah Al Muna, Perlak Timur, Aceh Timur, sehingga Mentri Agraria tersebut, siap akan membantu modal 50 juta rupiah untuk petani budidaya tanaman sayuran hidroponik agar berkembangnya usaha masyarakat dan para santri.
Sofyan Djalil Baju Batik (tengah) Saat Melihat tanaman sayuran Hidroponik
Fauzi Keuchik (Kades) Desa Seneubok Tengoh membenarkan Mentri Agraria akan membantu petani budidaya tanaman sayuran dengan menggunakan teknik hiproponik dengan bantuan dana 50 juta untuk berkembangnya usaha tersebut.
"Iya, Benar Pak Sofyan Djalil akan membantu 50 juta rupiah, melalui rekening pribadi saya untuk Tgk mujiburrahman petani hiproponik Guru Pengajian Dayah Almuna Alue Lhok," ungkap Fauzi Keuchik Seneubok Tengoh.
Lebih lanjut, keuchik Seuneubok Tengoh mengatakan "Untuk dikembangkan di kalangan santri dayah Almuna khususnya. bahkan pak Sofyan Djalil berharap Dayah (Pesantren) tersebut, selain tempat menuntut Ilmu harap pak Mentri dayah tersebut juga menjadi dayah pertanian. Beliau juga berbisik pada kepala BPN Aceh Timur untuk mengusahakan lahan untuk perkembangan hidroponik yang lebih maju dan berkembang untuk ketrampilan santri santri dimasa depan," Harap Sofyan Djalil diungkapkan kembali oleh Fauzi saat dijumpai media ini.
Sofyan Djalil berpesan dan berharap kepada Mujiburrahman Guru Pengajian Dayah Al Muna warga Desa Seunebok Tengoh, Kemukiman Alue Lhok kecamatan Perlak Timur, Aceh Timur ini, sebagai petani Hiprophonik agar petani tersebut dapat mengajarkan dan memberikan pendidikan terhadap masyarakat anak-anak usia dini, agar mereka terlatih dan terbiasa hingga dewasa nantik mereka menjadi generasi yang produktif dan terbiasa bekerja," Pesan Sofyan Djalil diungkapkan kembali oleh Camat Perlak Timur Mukhtaruddin yang di kutip dari pesan Sofyan Djalil.
