HN- Medan, Dinas Pendidikan Aceh terus pacu mutu lulusan SMK melalui magang Board Based Education (BBE) hal ini seiring dengan rencana pemerintah untuk memperkuat pendidikan vokasi sebagai upaya dalam meningkatkan daya saing bangsa.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Syaridin, S.Pd. M.Pd, mengatakan magang ini bertujuan melahirkan siswa-siswi SMK Aceh yang berkualitas, bermutu, berdaya saing dan siap kerja "Hal ini dilakukukan untuk menyahuti tuntutan INPRES No. 9 Tahun 2016 tentang revitalisasi SMK dalam rangka peningkatan kualitas dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal, berkompeten sehingga dunia usaha dan industri akan lebih mudah untuk menerima mereka dan siap bersaing di era Masyarakat Ekonomi Asia (MEA)," ungkap Syaridin ketika meninjau salah satu tempat magang siswa di Bengkel Sehat Medan, jurusan Teknik Kendaraan Ringan (otomotif).
Kadisdik Aceh menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada PT. Innovam yang telah ikut andil dalam memajukan Pendidikan Aceh khususnya dunia SMK, kita berharap kegiatan magang ini bisa terus ditingkatkan setiap tahunnya dan bisa bermanfaat bagi siswa-siswi sekalian dalam memperkuat skills dan mutu lulusan serta terus bisa berkerja sama dengan PT. Innovam Indonesia Global, ujarnya.
Direktur PT. Innovam Indonesia Global, Hasustan Kosim (Abok) menyambut baik magang Board Based Education (BBE) siswa SMK hal ini sesuai dengan komitmen kerjasama Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemerintah Aceh dengan PT. Innovam Indonesia Global pada tahun 2017 yang lalu, dia mengatakan akan melakukan yang terbaik untuk memajukan pendidikan di Aceh, termasuk memfasilitasi 60 siswa siswi SMK sesuai kompetensi bidang keahlian masing-masing dengan melibatkan dunia usaha dan dunia industri yg bonafit dan berskala nasional. ujar nya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SMK T. Miftahuddin, S.Pd. M.Pd menjeleskan kegiatan magang Board Based Education (BBE) ini berlangsung sejak tanggal 15 sampai dengan 29 desember 2018 di Medan, Sumatera Utara, yang diikuti sebanyak 60 siswa-siswi SMK, terdiri dari 17 bidang kompetensi keahlian diantaranya: Grafika Industri, Grafika Persiapan, Teknik Pengelasan, Teknik Instalasi, Teknik Audio Video, Teknik Pendingin dan Tata Udara, Auto Body, Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Kerja Kayu, Teknik Komputer Jaringan, Design Grafis, Tata Boga, Teknik Sepeda Motor, Tata Busana, Multimedia, Agribisnis Ternak Ruminansia dan Agribisnis Ternak Unggas, ungkapnya
T. Miftahuddin, menambahkan seluruh siswa yang kita kirim untuk mengikuti magang ini merupakan peserta terbaik pada kegiatan Board Based Education (BBE) dari sejumlah sekolah yang ditunjuk sebagai penyelenggara BBE tahun ini. tutupnya.[]
