-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Pemko Banda Aceh Sambut Baik Pengkajian Tauhid Tasawuf dan Sufi

26 Desember 2018 | Desember 26, 2018 WIB | Last Updated 2018-12-26T10:26:27Z

HN-Banda Aceh-Pemerintah kota Banda Aceh,  menyambut baik Pengkajian Tauhid Tasawuf dan Sufi, sebab besar manfaatnya bagi kehidupan masyarakat, serta Pemerintahan Kota Banda Aceh. 

"Nantinya akan kita amalkan dalam pemerintahan kita," ujar, Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, ketika digelarnya, Rateb Siribee, di Halaman Masjid Raudhatul Jannah, gampong Pango, kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh, Senin, (25/12/2018) malam.

Intinya, tambah Zainal Arifin,  Tauhid Tasawuf dan Sufi, dalam realita kehidupan kita sehari hari, selalu dapat mendekatkan  diri kepada Allah SWT.

Ianya, berharap terhadap pejabat- pejabat yang hadir, Insya Allah dapat memahami dan mengamalkan tauhid tasawuf dan sufi ini, baik dari tingkatan pemerintahan yang paling terkecil hingga pemerintahan yang paling  teratas.

"Kita tolak segala bentuk tindakan yang menyesatkan, sepertihalnya korupsi, narkoba dan perbuatan lainnya yang bersifat menyesatkan," ujar Wakil Walikota Banda Aceh, Zainal Arifin, mengkomentari atas makalah yang disampaikan Syeh, H Amran Waly Al Khalidy.

Selanjutnya Ketua DPRK Banda Aceh, Arief Fadhilah, mengajak masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Aceh, untuk menyimak dalam hal -hal yang baik.

"Hadirnya MPTT membuat penerangan bagi kehidupan kita. Untuk itu perlu dilakukan pengkajian dalam sendi kehidupan kita sehari- hari hingga harus terus menerus belajar dan mengkaji serta menganalisanya," papar Arief Fadhillah.

Arief fadhillah, berharap kepada seluruh masyarakat senantiasa mengikuti Pengkajian Tauhid Tasawuf dan Sufi, yang telah diajarkan oleh Abuya Syech Amran Waly Al Khalidy, disetiap malam Rabu.

Arief, menghimbau agar masyarakat dapat menghadiri dan mengikuti  setiap tausiah yang digelar oleh Abuya, karena ini untuk kepentingan bersama dan keselamatan ummat dalam kehidupan dunia dan akhirat.

Hadir dalam kesempatan itu, Kapolres Kota Banda Aceh, Koramil setempat, Camat Ulee Kareng, dan seluruh unsur MPTT baik pusat maupun daerah serta warga kota Banda Aceh. (hendra)





close