-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Kabupaten Aceh Tamiang Turut Memperingati Hari Otonomi Daerah 2022

26 April 2022 | April 26, 2022 WIB | Last Updated 2022-04-26T15:49:11Z



Habanusantara.net | ACEH TAMIANG -- Kabupaten Aceh Tamiang turut memperingati hari otonomi daerah ke xxvi tahun 2022. yang barlangsung secara virtual bertempat di Aula Setdakab, Senin (25/4/2022). 



Acara Peringatan Hari Otonomi Daerah kali ini mengangkat tema “Dengan Semangat Otonomi Daerah Kita Wujudkan ASN Yang Proaktif dan Berakhlak Dengan Membangun Sinergi Pusat dan Daerah Dalam Rangka Mewujudkan Indonesia Emas 2045”.



Adapun beberapa penyampaian pada Acara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVI Tahun 2022 sebagai berikut


Laporan Direktur Jendral Otonomi Daerah Drs. Akmal Malik, M.Si menyampaikan, setiap tahunnya pada tanggal 25 April yang berguna sebagai wadah pertemuan untuk melakukan refleksi dalam mencapai otonomi daerah sesuai dengan target serta cita-cita yang kita harapkan dalam menjadikan masyarakat yang sejahtera.


Selain itu kita telah memiliki tujuan dengan selalu tetap komitmen untuk mewujudkan daerah yang jujur serta selalu tetap berakhlak khususnya antara pusat dengan daerah,sehingga dapat melakukan kerja sama dengan baik serta terarah,selain itu perlu juga kami sampaikan kepada bapak menteri dalam negeri ataupun yang mewakili bahwasannya Peserta kegiatan hari otonomi daerah Tahun 2022 ini dipesertai oleh Gubernur, Bupati, Walikota serta unsur – unsur dari Forkopimda Provinsi, Kabupaten dan kota dari seluruh Indonesia.


Semoga kegiatan ini dapat berjalan serta sukses sesuai dengan harapan yang kita inginkan, selain itu juga kepada bapak Kementrian dalam negeri atau yang mewakili dapat memberikan arahan serta sambutan demi untuk kemajuan otonomi daerah kedepannya.



Sambutan Menteri Dalam Negeri yang diwakili oleh Sekretaris Jendral Kementrian Dalam negeri Republik Indonesia Dr. H. Suhajar Diantoro, M.Si, yang pada intinya

Perlu kiranya kita melakukan refleksi sejenak dalam kegiatan ini demi untuk menjadikan daerah dengan kemandirian viskal dengan memajukan pendapatan daerah,

setelah 26 tahun lalu telah kita berhasil melakukan percepatan pembangunan, pendapatan asli daerah, namun data tersebut belum menunjukan atau belum mencapai target hal tersebut karena masih terdapat daerah yang pendapatannya dibawah 20% dan masih menggantungkan pendapatan daerah terhadap pemerintah pusat.


Terima kasih juga kami sampaikan dengan daerah otonomi baru yang telah berhasil meningkatkan angka indeks kemajuan manusia, infrastruktur daerah yang cukup baik yang telah menekan angka kemiskinan, oleh karena itu kami juga berharap kepada daerah yang belum berhasil agar segera melakukan terobosan untuk meningkatkan pendapatan daerah tanpa melanggar hukum.


close