-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Lagi, Seorang Jurnalis Tewas Dibunuh, Mayat Terbungkus Seprai

23 Februari 2022 | Februari 23, 2022 WIB | Last Updated 2022-02-23T07:12:37Z
Wartawan di kota perbatasan utara Tijuana mengadakan protes pekan lalu untuk mendesak Presiden Andres Manuel Lopez Obrador mengakhiri kekerasan terhadap pekerja media. [Foto/Reuters/Inews]

Habanusantara.net, Seorang pembawa acara dan model televisi Meksiko, Michelle Perez Tadeo atau yang dikenal sebagai Michell Simon, ditemukan tewas. Mayatnya terbungkus seprai. Korban ditemukan tewas di selatan ibu kota, Mexico City, Selasa (22/2/2022). Dia ditemukan oleh pekerja yang memadamkan api di jalan raya Picacho-Ajusco.

Juru bicara polisi, Ulices Lara Lopex di Twitter mengatakan, polisi telah melakukan inspeksi dan interogasi dengan saksi di tempat kejadian. Namun pihak berwenang tidak memberikan penyebab kematian. Kerabat dan teman wartawan yang berasal dari negara bagian selatan Veracruz melaporkan, korban telah hilang sejak Jumat (18/2/2022) lalu.

Juru bicara polisi, Ulices Lara Lopex di Twitter mengatakan, polisi telah melakukan inspeksi dan interogasi dengan saksi di tempat kejadian. Namun pihak berwenang tidak memberikan penyebab kematian. Kerabat dan teman wartawan yang berasal dari negara bagian selatan Veracruz melaporkan, korban telah hilang sejak Jumat (18/2/2022) lalu.

Michell Simon menjadi jurnalis ke-6 yang dibunuh di Meksiko sejak awal tahun ini.

Kelompok perlindungan media dan aktivis mengatakan, kelompok kriminal dan geng narkoba, serta pejabat korup yang kecewa dengan pekerjaan wartawan diduga melakukan banyak pembunuhan.

Menteri Luar Negeri AS, Anthony Blinken pada Selasa (22/2/2022) mengatakan, jumlah wartawan yang tewas di Meksiko tahun ini mengkhawatirkan.

"Saya bergabung dengan mereka yang menyerukan akuntabilitas dan perlindungan yang lebih besar bagi jurnalis Meksiko. Hati saya tertuju kepada orang-orang terkasih dari mereka yang memberikan hidup mereka untuk kebenaran," kata Blinken dalam pesan di Twitter.

Wartawan di kota perbatasan utara Tijuana mengadakan protes pekan lalu untuk mendesak Presiden Andres Manuel Lopez Obrador mengakhiri kekerasan terhadap pekerja media[Sumber : Inews]
close