-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Antisipasi Covid-19, Bus Di Terminal Batoh Disemprot, Penumpang Dicek Suhu Tubuh

18 Maret 2020 | Maret 18, 2020 WIB | Last Updated 2020-03-18T03:53:19Z



Haba Nusantara.net, Banda Aceh - Masuknya virus corona di Indonesia membuat sejumlah pihak turut waspada dengan virus mematikan ini. Aceh menjadi salah satu daerah yang giat melakukan antisipasi guna mengamankan warganya dari virus corona. 

Dari sektor transportasi umum mulai dari bandara penerbangan, pelabuhan laut, hingga di jalur darat tak luput dari pemeriksaan petugas. Saat ini, petugas tengah memeriksa masyarakat yang menggunakan media transportasi Bus terutama di jurusan Banda Aceh Menuju Medan. Angkutan ini memang sedang digemari oleh masyarakat yang hendak berpergian ke Sumatera Utara. 




Para penumpang diperiksa suhu tubuhnya dengan menggunakan Thermal Gun oleh petugas yang disiapkan khusus untuk berjaga dan mengawasi penumpang. Pemeriksaan ini digelar guna mengantisipasi agar tidak terjadi penyebaran virus corona dan mengedukasi penumpang akan bahaya corona. 

Sedangkan Armada bus juga diseterilisasi sebelum berangkat dengan cara menyemprotkan cairan Disinfektan mulai dari dinding luar, dalam, bangku duduk penumpang, handle dan tempat-tempat yang rawan disentuh lainnya. 

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah I Aceh Yusuf Nugroho kepada media ini mengatakan, penyemprotan disinfektan ini sudah dilakukan sejak Minggu kemaren. Pihaknya bekerjasama dengan Ditlantas Polda Aceh dan instansi terkait lainnya melakukan sterilisasi armada bus dan penumpang dicek suhu tubuhnya dalam upaya mengantisipasi adanya penumpang yang terinfeksi Suspect Corona.di terminal terpadu Tipe A Batoh, Banda Aceh, Selasa (17/3/2020) malam. 

Dikatakannya, tidak hanya menyemprotkan cairan disinfektan oleh petugas diterminal, juga mewajibkan setiap Perusahaan Otobus(PO) menyediakan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer untuk setiap penumpang saat akan masuk ke dalam bus. 

"Kami harap dari masing PO atau operator angkutan dapat melakukan sterilisasi kendaraan nya, dan menyediakan hand sanitizer dalam rangka memberikan jaminan kesehatan bagi penumpang dan terhindar dari penyebaran virus Covid-19 ini," ujar Yusuf Nugroho. 

Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, pemeriksaan suhu tubuh ini dilakukan untuk memastikan transportasi massal seperti bus ini aman dari penyebaran virus Covid-19. 

Semua penumpang, awak bus dan sopir Diperiksa satu persatu sebelum berangkat, semua dicek suhu tubuhnya dan memberikan hand sanitaser dan masker. 


Apabila suhu tubuh supir dan para penumpang melebihi ukuran yang sudah di tetapkan atau 38 derjat, untuk supir akan kita rujuk ke rumah sakit dan digantikan supir lain. Sementara untuk penumpang tidak bisa kita berangkatkan, dan akan kita rujuk kerumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

"Apabila terdapat penumpang yang suhu tubuhnya melebihi 38 derajat Celcius, tidak diperkenankan melakukan perjalanan, dan akan diperiksa lebih lanjut," ujar Diky Sondani


Kepada penumpang ia juga minta untuk tidak berkontak langsung dengan yang lainnya, guna meminimalisir penularan virus. Selain itu juga Diky juga meminta makan makanan sehat, makan buah dan sayur sehingga kesehatan tetap terjaga. 

"Masyarakat tidak panik, namun harus tetap waspada Kuncinya adalah sehat, bersih, dan rajin cuci tangan," imbaunya (Ismail)
close