Habanusantara.net Langsa - Keluarga besar Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kota Langsa melaksanakan kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H/2020 dan Dzikir Bersama. Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul sembilan hinga selesai ini diikuti oleh Warga Binaan dan Petugas.
Bertemakan, meneladani Akhlak dan prilaku Nabi Muhammad Saw sebagai suri teladan dalam mewujudkan wilayah bebas korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) Lembaga Permasyarakatan kelas II B Langsa.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1441 H merupakan suatu peristiwa yang sangat penting, dengan peringatan ini diharapkan agar umat Islam dapat menangkap nilai-nilai yang terdapat di dalam riwayat hidup Nabi Muhammad SAW untuk kemudian dijadikan “uswah” atau suri tauladan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam sambutannya, Sabtu (22/02/2020) Kalapas Drs. Said Mahdar SH menyampaikan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bukan semata memperingati hari lahir Nabi, tapi hendaknya kita jadikan sebagai sebuah refleksi serta evaluasi seluruh perjalanan dan aktifitas kehidupan, baik itu yang berhubungan dengan pengabdian kita kepada bangsa dan negara, maupun kegiatan yang berkaitan dengan ibadah kepada Allah SWT. “Diharapkan kita semua mempunyai perilaku yang baik serta sikap mental yang tangguh dalam melaksanakan tugas sehari-hari bagi para petugas di Lapas Semoga Alloh SWT meridhoi atas apa yang kita laksanakan" ungkap nya
Kegiatan ini dilaksanakan pada Lingkungan Warga Binaan Lapas kelas IIB Langsa. Hadir dalam kegiatan Maulid, ini H. Muzakir Gerakan Ekonomi Umat Kota Langsa ,Ustad Hafid Lc MA dan Kalapas Said Mahdar, Ketua Darma Wanita Lapas kelas IIB Langsa Sarifah Faeyza dan seluruh Warga Binaan.
Disamping itu dalam tausiyahnya Ustad Hafid Lc MA dihadapan tamu undangan mengatakan dengan merayakan maulid Nabi muhammad saw. Kita betul betul cinta kepada Allah dengan merayakan Hari lahir nya Nabi Muhammad saw. Mudah mudahan masyarakat yang berada di lapas ini mendapatkan syafaat dari Allah swt.
Tidak lupa juga Ustad Hafid Lc MA mengatakan, Orang yang menerima dan memberi suap akan masuk Neraka, mari kita bersama sama menjahui hal tersebut. itu dikatakan ustad Hafid dalam dakwah nya. Acara di tutup dengan pembacaan Doa.