-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Kenang 15 Tahun Gempa dan Tsunami, Pemkab Aceh Besar Gelar Doa Bersama

26 Desember 2019 | Desember 26, 2019 WIB | Last Updated 2019-12-26T09:30:44Z

Habanusantara.net, Aceh Besar, Mengenang 15 tahun Gempa dan Tsunami yang menewaskan lebih dari 45.000 warga Kabupaten Aceh Besar, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar bersama warga gelar Tausiah, Zikir dan Doa bersama di Komplek Kuburan Massal Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Kamis (26/12/2019).

Peringatan 15 Tahun Gempa Tsunami Aceh tersebut dihadiri oleh ratusan warga Aceh Besar dan Banda Aceh. Mereka berziarah untuk mendoakan anggota keluarga mereka yang meninggal akibat gelombang besar yang meluluhlantahkan Aceh, pada 26 Desember 2004 silam. Hari ini, tepat 15 tahun tragedi tsunami Aceh terjadi.

Bupati Aceh Besar Mawardi Ali mengatakan, peringati 15 tragedi gempa dan tsunami Aceh di tahun 2019 ini, adalah untuk mengingatkan kembali bahwa dahsyatnya kekuasaan Allah yaitu Gempa dan Tsunami yang merupakan musibah yang sangat besar, mudah-mudahan bisa melalui peringatan ini bisa meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.

“Musibah ini kapan dan siapa saja bisa terjadi, untuk kita mari kita menjauhkan diri dari perbuatan-perbuatan kemaksiatan, kita berdoa, mudah-mudahan bala dan musibah yang pernah Allah berikan kepada kita dijauhkan oleh Allah dan kita bisa hidup dengan baik dan tenang beribadah kepada Nya,” ujarnya.

Mawardi Ali menambahkan, di Kabupaten Aceh Besar dan Banda Aceh lebih dari 240 ribu warga yang menjadi korban kedahsyatan Gempa dan Tsunami pada 26 Desember 2004 silam. Di Kuburan Massal siron ini terdapat ribuan korban tsunami yang dimakamkan itu.



“Kuburan massal siron itu, selama ini mengelolaan dilakukan oleh propinsi, namun di tahun 2019 sudah dilimpahkan kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Besar. Mulai tahun ini dan seterusnya Pemkab Aceh Besar menjadikan Kuburan Massal Siron ini sebagai tempat Peringatan Tsunami disetiap tanggal 26 Desember, yang diisi dengan mengingat musibah dan juga doa bersama,” kata Mawardi Ali.

Aceh saat ini, kata Mawardi Ali berbeda 15 tahun silam, dimana hari ini sudah banyak fasilitas, rumah sudah terbangun kembali, begitu juga dengan perekonomian masyarakat juga sudah bangkit, itu semua bisa terjadi karena Rahmat dari Allah SWT, dan juga tidak terlepas dari bantuan masyarakat, NGO dan Negara-negara donor yang telah membantu Aceh.

Untuk itu pemkab Aceh Besar pada peringatan tsunami yang ke 15 ini mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat yang telah membantu masyarakat Aceh keluar dari cobaan atau musibah Tsunami 2004 silam.

“Terima kasih semua pihak yang telah membantu rakyat Aceh keluar dari musibah tersebut baik dari Masyarkat Aceh, dan masyarakat Daerah lain di Indonesia, NGO dan juga Negara-negara didunia yang telah membuat pemulihan pasca tsunami di Aceh,” Demikian Kata Mawardi Ali.
close