Habanusantara.com, Aceh Besar - Sedikitnya 60 pelajar SMP di Banda Aceh mengikuti kegiatan Temu Kader Lembaga Dakwah Sekolah yang digelar Dinas Syariat Islam (DSI) Kota Banda Aceh. Kegiatan ini berlangsung di Pantai Penyu Leupung, Aceh Besar Kamis (12/9/2019).
Kepala DSI Kota, Alizar SAg MHum mengatakan kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan Training Lembaga Dakwah Sekolah (LDS). Para kader yang berasal dari pelajar 10 SMP di Banda Aceh ini dipertemukan untuk mengikuti sejumlah lomba kreativitas dakwah.
60 pelajar SMP ini berasal dari SMP 1, SMP 2, SMP 3, SMP 4, SMP 5, SMP 6, SMP 7, SMP 11, SMP 12 dan SMP 14.
“Kegiatan ini diawali dengan Ice Breaking, outbond yang kemudian dilanjutkan dengan pengarahan mekanisme lomba. Kita lihat para peserta sangat menikmati kegiatan ini,” ujar Alizar.
Adapun jenis lomba kreativitas dakwah yang digelar adalah, Puitisasi, Drama, Syarhil Quran, Pidato dan Praktek Ibadah.
“Lewat kegiatan ini, kita ingin mendorong mereka lebih kreatif dalam menyampaikan dakwah, khususnya di sekolah sehingga dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah akan lebih menarik dan mudah diterima. Karena 60 pelajar ini merupakan kader dakwah di sekolahnya,” ungkap Alizar.
Menurut Alizar, konsep dakwah untuk kalangan remaja harus dikemas dengan lebih menarik. Karena diusianya, bentuk-bentuk dakwah yang mereka inginkan tidak melulu yang dilakukan di masjid-masjid atau tempat-tempat ibadah lainnya, tapi juga bisa dilakukan ditempat-tempat terbuka dan lewat kegiatan seperti outbound.
“Harapan kita, dengan kegiatan seperti ini membuat mereka lebih tertarik dan lebih menyukai dakwah, menjadi kader yang kemudian menyampaikannya kembali untuk kalangan mereka,” kata Kepala DSI.
Out put yang diinginkan dari program ini adalah, meningkatnya pengamalan syariat Islam dikalangan remaja terutama di lingkungan sekolah, lahirnya aktivitas dakwah dikalangan remaja, dalam hal ini di tingkat Sekolah Menengah Pertama dan terwujudnya kehidupan beragama yang baik sebagaimana tuntunan Allah SWT dan Rasul-Nya sehingga syariat Islam dapat merasuk dalam setiap sendi-sendi kehidupan masyarakat Kota Gemilang.[]
View this post on Instagram
