Foto : Fb Sukri Yadi
"Kadang–kadang, di waktu rehab tanggap dururat, sering ada orang nomor dua di Aceh Timur (Wakil Bupati) di lapangan, dan padahal, juga ada beberapa orang anggota dewan yang berdomisili melintasi jembatan tersebut, terkesan tutup mata dengan kondisi jembatan tersebut," Kata Keuchik Blang Batee Ishak Zamzami kepada Habanusantara, Sabtu (27/07/2019) malam.
Perangkat desa dan masyarakat Blang Batee merasa malu terhadap warga sekitar karna jembatan tersebut terletak di Desa setempat, di kirain warga tidak peduli atas kondisi jembatan tersebut, padahal jembatan itu tanggung jawab Pemerintah Kabupaten atau Provinsi.
Perangkat desa dan masyarakat Blang Batee merasa malu terhadap warga sekitar karna jembatan tersebut terletak di Desa setempat, di kirain warga tidak peduli atas kondisi jembatan tersebut, padahal jembatan itu tanggung jawab Pemerintah Kabupaten atau Provinsi.
"Jembatan itu, di sebut orang dulu, jembatan Nek Gadeng, satu-satunya jembatan lintas antar desa dan jembatan yang belum permanen dari Peureulak ke Desa Paya Meuligoe yang laen sudah permanen," Kata Ishak Zamzami dalam keterangannya kepada Habanusantara.
Sambungnya, "Sebenarnya Pemerintah Kabupaten Aceh Timur tau jembatan tersebut tidak layak pakai lagi, sebab tiap tahun direhab dengan dana Pemerintah Kabupaten sedangkan tonase muatan mobil angkutan tidak terbatas," ungkapnya.
"Dari Peureulak ke Desa Paya Meuligoe ada 6 unit/titik jembatan cuma Jembatan Nek Gadeng yang berada di desa Blang Batee yang belum permanen, saya kurang tau juga kenapa sampai sekarang belum di bangun oleh pemerintah," ujarnya.
Dia berharap agar pemerintah segera melakukan perbaikan secara permanen. Pasalnya, perbaikan sementara itu diperkirakan tak bakal bertahan lama.
"Kami harap di bangun infrastruktur jembatan yang fital untuk kelancaran distribusi hasil pertanian dan perkebunan masyarakat, kami mohon perhatian lebih demi kelancaran segala aktivitas masyarakat dalam berusaha, dan juga karna ini (hasil pertanian/perkebunan) sumber ekonomi masyarakat," pintanya. (Agussalem)