Habanusantara.com - Banda Aceh, Sebanyak 393 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Aceh Utara yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 06 tiba di Asrama Haji Embarkasi Aceh, Banda Aceh, Sabtu (27/7) malam.
Ketibaan jemaah tersebut turut disambut presidium Ikatan Pemuda Aceh Utara (IPAU) di asrama haji di Banda Aceh.
"Kami mengucapkan Alhamdulillah dan bersyukur kepada Allah bahwa jemaah haji asal kabupaten Aceh Utara dapat tiba dengan selamat di Banda Aceh," ujar Ketua IPAU, Saifullah disela-sela ketibaan jemaah tersebut.
Saifullah juga menyebutkan kondisi jemaah semuanya dalam kondisi sehat dan terkendali.
"Sebagaimana kita ketahui, ada musibah yang menimpa jemaah dari aceh utara ini, yaitu kecelakaan bus yang mereka tumpangi di daerah Cot Batee Gelungku Bireuen tadi sore, namun semuanya selamat dan jemaah tidak trauma dengan kejadian itu," ungkap Saifullah.
Ia menambahkan merasa prihatin terhadap musibah itu. "Semoga tidak terulang pada jemaah yang lain, apalagi jamaah calon haji akan diberangkatkan ke tanah suci, tentu hal seperti ini sangat tidak kita harapkan," sebutnya.
Selain itu ia juga menyampaikan doa supaya jemaah haji asal Aceh Utara dapat menuju ke Mekkah dengan tenang dan lancar.
"Semoga nantinya dapat menuntaskan rukun haji dengan sempurna dan mendapat haji yang mabrur dan mabrurah," ujar Saifullah.
Ia juga menjelaskan IPAU tidak melakukan sambutan seremonial atau peusijuek di Banda Aceh disebabkan keterbasan waktu karena berbagai kegiatan yang harus diikuti jemaah haji selama di asrama sebelum keberangkatan.
"Peusijuek jemaah haji juga telah dilakukan di Aceh Utara oleh Bapak Bupati Aceh Utara sebelum keberangkatan, jemaah ini akan diterbangkan ke Arab Saudi pada Minggu malam pukul 22.35 Wib," lanjutnya.
Pada kesempatan tersebut Presidium IPAU juga menyambut kedatangan Ibu dan adik kandung Keusyik Gampong Meunasah Rayeuk Kecamatan Nisam, Aceh Utara Tgk Munirwan.
Ibu kandungnya yang bernama Halimah binti Andah dan adiknya munawir tergabung dalam Bus nomor 12 JCH Aceh Utara tersebut.
Tgk Munirwan ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan pada 23 Juli 2019 lalu atas dugaan memproduksi dan mengedarkan benih padi jenis IF8 yang belum bersertifikat. Namun Jum'at (26/7) Keusyik Munirwan mengalami penangguhan penahanan dari Kapolda Aceh, setelah ditahan sejak Selasa (23/7) terkait kasus pengedaran bibit padi jenis IF8 tak berlabel.
Sebagaimana diberitakan, sebuah bus yang ditumpangi Jemaah Calon Haji (JCH) Aceh Utara mengalami musibah kecelakaan dalam perjalanan menuju Arama Haji Aceh di Banda Aceh, Sabtu (27/7/2019) sekira pukul 16.00 WIB.
Peristiwa itu terjadi di lintasan nasional Medan-Banda Aceh, tepatnya di Kawasan Cot Batee Geulungku Kabupaten Bireuen.[]