 |
| Napi Kelas II A Lambaro yang berhasil ditangkap Kembali oleh Aparat Keamanan, Foto : Grup WA (Subur Dani) |
HN-Banda Aceh, Dari jumlah napi LP klas II Lambaro Aceh Besar yang melarikan diri setelah membobol LP tersebut, kamis (29/11) sekira pukul 18.00 wib, hingga saat ini sebanyak 25 napi telah berhasil ditangkap kembali.
Demikian kata Kabid Humas Polda Aceh AKBP Ery Apriyono, S.I.K., M. Si dalam siaran persnya, Jum'at (30/11)
Terkait napi yang masih melarikan diri itu, Kapolda Aceh telah memerintahkan jajaran Polresta Banda Aceh dan jajaran Polda Aceh, untuk meningkatkan upaya pengejaran dan penangkapan kembali para napi yang melarikan diri, serta terus berkoordinasi dengan para Kasatwil jajaran Polda Aceh, kata Kabid Humas.
Kemudian melakukan penyekatan, pengejaran dan penangkapan terhadap napi yang telah melarikan diri, sebut Kabid Humas.
Kapolda juga menghimbau para napi yang melarikan diri tersebut, untuk menyerahkan diri dengan baik atau pihak Polda Aceh beserta jajarannya akan melakukan tindakan tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku, apabila himbauan ini tidak diindahkan, kata Kabid Humas.
Perintah Kapolda lagi, seluruh Kasatwil jajara Polda Aceh melakukan razia di wilayahnya masing-masing dan dalam waktu 1X24 jam para napi yang melarikan diri tersebut diharapkan dapat ditangkap atau diamankan kembali, sebut Kabid Humas.
Kepada para Kasatfung Opsnal Polda Aceh, Kapolda memerintahkan agar back up secara maksimal Polresta Banda Aceh, sehingga dalam waktu yang tidak terlalu lama napi yang melarikan diri tersebut dapat ditemukan, menyerahkan diri atau ditangkap kembali, kata Kabid Humas.
Selanjutnya kata Kabid Humas, situasi di LP Klas II A Lambaro Aceh Besar hingga saat ini dalam aman dan terkendali.
Hingga pagi ini, selain 25 napi yang berhasil ditangkap kembali, aparat keamanan juga berhasil mengamankan kembali sepeda motor merk Beat BL 3127 AH yang dirampas salah seorang napi saat melarikan diri, kata Kabid Humas.
Polresta Banda Aceh dan jajaran Polda Aceh terus berupaya melakukan pencarian dan penangkapan kembali napi yang masih melarikan diri itu, kata Kabid Humas lagi[]
