-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Pasca Pembakaran Polsek, Kapolda Aceh Kunjungi Aceh Tamiang

24 Oktober 2018 | Oktober 24, 2018 WIB | Last Updated 2018-10-24T15:42:11Z

HN-Banda Aceh, Pasca insiden pembakaran Polsek Bendahara jajaran Polres Aceh Tamiang, Selasa (23/10) kemarin, Kapolda Aceh, Irjen Pol. Drs. Rio S Djambak didampingi sejumlah Pejabat Utama termasuk Kabid Humas, Kombes Pol Misbahul Munauwar, S. H langsung berkunjung ke Aceh Tamiang, Rabu (24/10).

Dalam kunjungan sekaligus silaturahmi tersebut, para pejabat Polda Aceh juga didampingi  unsur Forkopimda Aceh Tamiang yang berlangsung di Aula Sekdakab Kantor Bupati Aceh Tamiang. Dalam kegiatan itu turut dihadiri  sejumlah tokoh masyarakat setempat.

Bupati Aceh Tamiang Mursil dalam kesempatan itu, mengucapkan selamat datang serta berterima kasih atas kedatangan rombongan Kapolda. Dirinya juga mengakui bahwa pihak Pemkab Aceh Tamiang juga sudah melakukan silaturrahmi ke rumah duka pengedar sabu, AY (31) yang tewas usai ditangkap oleh personel Polsek Bendahara kemarin.

Sementara, dalam arahannya Kapolda juga mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan serta turut berbelasungkawa atas tewasnya AY yang diduga dianiaya oleh personel Polsek serta insiden pengrusakan dan pembakaran Polsek Bendahara kemarin.

"Tujuan kedatangan saya kemari karena adanya insiden yang tidak diinginkan yang terjadi di Aceh Tamiang kemarin sehingga berbuntut terhadap pengrusakan dan pembakaran Polsek Bendahara," kata Kapolda.

Kapolda Aceh mewakili insan Polri juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Aceh Tamiang, khususnya keluarga korban. Kapolda berjanji akan memproses setiap personel Polri yang terlibat dalam insiden tersebut.

"Saat ini kita memasuki masa kampanye sehingga saya berharap situasi yang saat ini landai tidak terpengaruh dengan adanya insiden ini. Kita berharap di tahun 2019 ini atas kerjasama kita Kepolisian dengan 8 komponen dapat membangun kebersamaan perhelatan politik dapat berjalan aman dan bermartabat baik itu Pileg maupun Pilpres," kata Kapolda.

"Mari, sama-sama kita jaga perdamaian Aceh guna pembangunan yang demokratis dan bermartabat, jangan kita terprovokasi dengan isu-isu yang berkembang yang belum tentu terferivikasi kebenarannya," kata Kapolda.

Kapolda juga mengajak agar sama-sama menjaga keanekaragaman budaya (Bhineka Tunggal Ika) dan jangan sampai terpecah belah akibat adanya kepentingan kelompok maupun pihak tertentu.

"Adapun agenda setelah ini saya beserta rombongan akan ke rumah duka sekaligus menyampaikan amanah dari Bapak Kapolri, Jenderal Polisi Prof H. M. Tito Karnavian, PhD terhadap keluarga duka atau korban," jelas Kapolda.

Dalam kegiatan itu, turut hadir Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Agus Firman Yusmono, Dandim 0117/Aceh Tamiang, Letkol Inf Deki Rayusyah Putra, Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Zulhir Destrian, Ketua DPRK Aceh Tamiang, Fadhlon, Ketua MPU Aceh Tamiang, Tgk Ilyas Mustafa beserta unsur forkopimda terlibat lainnya termasuk tokoh adat, masyarakat dan tokoh gampang.[]
close