-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Disdik Aceh Gelar Pelatihan Palang Merah Remaja untuk SMK se Aceh

26 Oktober 2018 | Oktober 26, 2018 WIB | Last Updated 2018-10-26T03:09:44Z

HN-Banda Aceh, Palang Merah Remaja (PMR) merupakan perpanjangan tangan dari Palang Merah Indonesia (PMI) di sekolah. Keberadaan PMR diminta dapat setara dengan kegiatan ekstrakulikuler lainnya yang ada di sekolah. Organisasi PMR yang bergerak dibidang kemanusiaan dapat menjadi wadah bagi pelajar untuk melakukan berbagai kegiatan yang positif.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan Aceh Muslem Yacob, S. Ag, M. Pd mewakili Kepala Dinas Pendidikan Aceh Syaridin, S. Pd, M. Pd saat membuka Giat Palang Merah Remaja (PMR) yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Aceh melalui Bidang Pembinaan SMK yang berlangsung Jumat (26/10/2018) di Banda Aceh

“PMR adalah tenaga sukarela yang bekerja tanpa pamrih untuk menyelamatkan korban bencana. Tugas PMR ini tidak hanya masalah donor darah tetapi juga termasuk penanggulangan bencana, seperti banjir, dan bencana alam,” tegasnya.

Mulem menjelaskan Palang Merah Remaja (PMR) merupakan salah satu wadah kegiatan remaja di sekolah atau lembaga pendidikan normal dalam kepalangmerahan melalui program kegiatan ekstra kurikuler.

“Palang Merah Remaja bertujuan membangun dan mengembangkan karakter Kepalangmerahan agar nantinya siap menjadi relawan pada masa depan” ujarnya.

Melalui kegiatan ini Muslem mengharapkan, dapat terbentuk karakter disiplin, bertanggung jawab kemandirian dan keberanian serta kemanusiaan terhadap siswa dan masyarakat.

Peserta diharapkan, agar mengikuti kegiatan ini sebaik mungkin, serta dapat menerapkan hasil latihan ini dikehidupan sehari-hari baik di lingkungan sekolah ataupun dilingkungan rumah masing-masing.
Sebelumnya panitia pelaksana Drs Zulkarnaini melaporkan, Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, sejak 25 hingga 29 Oktober di Banda Aceh. Peserta terdiri dari siswa tingkat SMK se Aceh, berjumlah 200 orang peserta.

Selama mengikuti diklat PMR ini mereka akan dibimbing oleh  fasilitator dan instruktur dari PMI Cabang Banda Aceh yang akan menilai untuk mendapatkan peserta terbaik satu, dua dan tiga yang akan diumumkan pada akhir kegiatan Giat PMR ini nantinya.

“Anak-anak kita harapkan mendapatkan banyak ilmu dari pelatihan palang merah remaja  ini,  yang sangat berguna dan nantinya dapat di terapkan di lingkungan sekolah dan masyarakat” ungkapnya.
Selain itu, menjadi siswa yang teladan, pelopor dalam kegiatan kepalangmerahan dalam penanggulangan bencana yang akan ditanamkan dalam kegiatan pelatihan ini,

“Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan sekolah-sekolah yang ada di Aceh, lebih bertambah bergairah lagi untuk membangkitkan dan meningkatkan kegiatan PMR di sekolah masing-masing,” harap Drs Zulkarnaini.
close