HN - Banda Aceh, Sejumlah kebutuhan masyarakat di Kota Banda Aceh sejak beberapa hari yang lalu mengalami kenaikan harga rata –rata berkisar 30 Persen, kenaikan harga tersebut akibat pasokan berkurang ke aceh dari provinsi Sumatera utara,namun hari ini menurut data yang diterima RRI dari Disperindang provinsi Aceh,beberapa macam kebutuhan masyarakat di kota banda aceh sudah mengalami penurunan harga Seperti bawang putih yang Sebelumnya dijual 40 ribu rupiah, hari ini menjadi 34 ribu rupiah,begitu juga bawang merah sebelumnya di jual dengan harga 34 ribu ,hari ini menjadi 30 ribu rupiah,kemudian Cabai merah biasa sebelumnya 44 ribu hari ini menjadi 40 ribu rupiah dan cabai rawit sebelumnya di jual dengan harga 55 ribu hari ini dijual dengan harga 50 ribu rupiah.
Ptl.Kepala Disperindag Provinsi Aceh Aulia Sofyan kepada media ini Mengatakan, turunya beberapa barang kebutuhan masyarakat di Aceh dikarnakan Stoknya sudah mulai masuk dari sumatera utara,sehingga stok yang diperlukan masyarakat tidak berkurang,begitu juga dengan naiknya harga cabai selama ini,di karnakan faktor cuaca hujan di pulau jawa sehingga panennya mengalami terkendala dan menyebabkan pengiriman stok barang ke Aceh mengalami hambatan.
"hari ini harganya sudah mulai turun seperti bawang dan cabai,namun penurunannya belum menyentuh harga normal,penurunan harga ini akibat kecukupan stok yang mulai masuk dari Sumatera Utara,"Kata Aulia Sofyan ,Rabu(28/03/2018).
Lebih Lanjut Aulia Sofyan Menambahkan,Beberapa kebutuhan lainya di Aceh diperkirakan kedepan tidak akan stabil dan akan mengalami kenaikan harga karna menghadapi bulan suci ramadhan,beberapa kebutuhan masyarakat yang diperkirakan akan mengalami kenaikan seperti gula pasir,minyak goreng,daging,telur,cabai,bawang,dan beberpa kebutuhan masyarakat lainnya.
Aulia Sofyan juga menjelaskan,untuk mengantisipasi naiknya harga barang tersebut ,pihaknya akan segera mengadakan rapat dengan Satgas pangan untuk turun ke lapangan dalam waktu dekat dengan merazia ke para pedangang yang diduga bermain dalam melakukan penimbunan barang,sehingga dengan didukung oleh tim satgas pangan tersebut akan sangat menentukan kestabilan harga kebutuhan pokok masyarakat di Provinsi Aceh.[sad]
