-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Warga Jamur Ujung Dikejutkan Penemuan Mayat Hanyut di Sungai

12 Februari 2022 | Februari 12, 2022 WIB | Last Updated 2022-02-12T09:08:48Z
Masyarakat Bersama Personel Polisi sedang mengevakuasi mayat yang hanyut di sungai Kampung Jamur Ujung kecamatan Wih Pesam,
Masyarakat Bersama Personel Polisi sedang mengevakuasi mayat yang hanyut di sungai Kampung Jamur Ujung kecamatan Wih Pesam, Sabtu (12/2/22). [Foto/ist]

Habanusantara.net, Bener Meriah | Warga jamur ujung dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang hanyut di aliran sungai Kampung Jamur Ujung kecamatan Wih Pesam, Sabtu (12/2/22).

Belakang Jenazah tersebut diketahui bernama Radika (35) warga Kampung Uning Bersah, Kecamatan Bukit, Bener Meriah.

Kapolres Bener Meriah AKBP Agung Surya Prabowo melalui Kapolsek Wih Pesam AKP Suarno mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi dari Reje Kampung, bahwasanya ada penemuan mayat laki-laki di aliran sungai Kampung Jamur Ujung.

"Setelah kita mendapatkan informasi dari Reje Kampung kita langsung mendatangi tempat kejadian perkara, kemudian kita menghubungi unit Identifikasi Polres Bener Meriah untuk mengidentifikasi dan mengevakuasi korban" kata Suarno

Dari keterangan saksi yang merupakan orang tua kandung korban yang bernama M.Helmi (80).

Korban keluar dari rumah dengan membawa peralatan pancing dan membawa sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor Polisi BL 5016 DAB.

Namun sampai dengan malam hari anaknya tidak juga kembali ke rumah, yang biasanya pulang memancing sampai di rumah pada pukul 21.00 WIB.

Kemudian pada pagi hari pihak keluarga melakukan pencarian di lokasi pemancingan.

Sekira pukul 09.40 WIB abang kandung korban yang bernama Indra Saputra, menemukan adiknya sudah tidak bernyawa dengan kondisi terlungkup dan terapung di pinggir aliran sungai tersangkut.

Selanjutnya korban diangkat oleh pihak keluarga ke pinggir sungai.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh unit identifikasi Polres.

"Jenazah korban dan tidak ditemukan tanda- tanda penganiayaan," katanya.

Kemudian jenazah korban dievakuasi ke puskesmas Pante Raya untuk dilakukan visum.

Dari keterangan keluarga korban menyampaikan bahwa Radika memiliki sakit menahun yang sering mengeluarkan busa di mulut (Epilepsi), dan pada saat korban diangkat dari sungai juga tampak mulut yang berbusa.

Dari TKP pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa satu botol Aqua 60ml, satu buah Parang, satu buah alat pancing, satu buah plastik berisikan cacing umpan pancing dan satu Unit Sepeda Motor Vario diparkir di lorong jalan perumahan dusun[Ramadhan]

editor : Barlian

close