Habanusantara.net, LANGSA - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Aceh Dyah Erti Idawati mengajak semua kalangan masyarakat dan pemangku kepentingan untuk dapat bersinergi dalam upaya menyukseskan program PAUD Holistik Integratif (HI) sebagai langkah bersama bergerak menuju PAUD berkualitas di Aceh.
Hal itu disampaikan Dyah ketika melakukan pembinaan Bunda PAUD dan Pokja Bunda PAUD di Aula Kantor Wali Kota Langsa, Kamis, (9/12/2021).
Ia menuturkan, suksesnya program PAUD Berkualitas yaitu dengan keterlibatan setiap kalangan yang memahami penuh serta menjalankan perannya sesuai tupoksi masing-masing, demi membentuk generasi penerus bangsa yang cerdas, sehat dan berakhlak mulia.
"Kerjasama secara terpadu dan terbimbing oleh berbagai pihak, termasuk dengan jajaran dinas pendidikan, Bappeda serta seluruh Bunda PAUD dan juga pengurus Pokja Bunda PAUD di masing-masing daerah, sangatlah penting dilaksanakan, agar gerakan PAUD holistik integratif dapat mewujudkan PAUD berkualitas," kata Dyah.
Dyah menjelaskan, PAUD HI adalah upaya penanganan anak usia dini secara utuh dan menyeluruh yang mencakup 5 layanan dasar yaitu, gizi, kesehatan, pendidikan dan pengasuhan, serta perlindungan. Kolaborasi kelima hal itu dianggap mampu mengoptimalkan semua aspek perkembangan anak. Tentunya itu dilakukan secara terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di tingkat masyarakat, pemerintah daerah, dan pusat.
Secara umum, terang Dyah, tujuan PAUD adalah agar terselenggaranya layanan pengembangan anak usia dini secara holistik integratif, menuju terwujudnya anak Aceh yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.
Lebih lanjut, Dyah menjelaskan, PAUD holistik integratif bertujuan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak usia dini, melindungi anak dari segala bentuk kekerasan, penelantaran, perlakuan yang salah, dan eksploitasi di manapun mereka berada.
Kemudian, terselenggaranya pelayanan
anak usia dini secara terintegrasi dan selaras antar lembaga layanan terkait yang disesuaikan dengan kondisi wilayah.
Dan yang terakhir untuk mewujudkan komitmen seluruh unsur terkait orang tua, keluarga, masyarakat, pemerintah dan pemerintah daerah, agar pelaksanaan PAUD HI dilakukan secara simultan, sistematis, menyeluruh, terintegrasi dan
berkesinambungan. Guna mendukung optimasi tumbuh kembang anak yang sehat, cerdas, dan berkarakter sebagai generasi masa depan yang berkualitas
dan kompetitif.
Sementara itu, Bunda PAUD Kota Langsa, Nadia Anwar, menyampaikan PAUD HI bukan menjadi tanggung jawab satu pihak ataupun satu instansi saja, melainkan menjadi tanggung jawab bersama yang harus diemban dengan baik, agar tujuan untuk mengoptimalkan generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter untuk masa depan anak yang berkualitas dan kompetitif.
"Ini adalah tanggung jawab kita, bukan hanya di satu instansI saja. Peran kita bersama sesuai tupoksi, justru akan meningkatkan angka partisipasi anak dalam PAUD," pungkasnya.
Oleh sebab itu, pada kesempatan itu, Nadia mengajak seluruh Bunda PAUD di seluruh kecamatan dan gampong di Kota Langsa dapat mendorong partisipasi anak dalam mengikuti pendidikan pra sekolah ini, dengan begitu anak akan memperoleh bekal dasar dan tumbuh sesuai dengan yang dicita-citakan.
Pertemuan itu menerapkan protokol kesehatan ketat, yakni memakai masker dan menjaga jarak.[Hendra/*]