Sekretaris Daerah Aceh (Sekda), dr. Taqwallah M.Kes beserta Ketua Taman Iskandar Muda (TIM), Dr. Ir. Surya Dharma, MBA, Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Almuniza Kamal, S.STP, M.Si serta jajaran dan masyarakat Aceh pada Wisma TIM melakukan zikir dan doa bersama Pemerintah Aceh di Wisma TIM, Jalan Tangkuban Perahu, No. 1, Guntur Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (21/12/2021).
Habanusantara.net, BANDA ACEH – Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah mengikuti zikir rutin pagi pemerintah Aceh, Selasa (21/12), dari wisma Taman Iskandar Muda, di Jalan Tangkuban Perahu, No. 1, Guntur Setiabudi, Jakarta Selatan.
Taqwallah dalam kegiatan itu turut didampingi Ketua dan Pengurus Taman Iskandar Muda, Kepala BPPA dan beberapa mahasiswa Aceh di Jakarta.
Seperti biasa, dalam arahannya usai zikir, Taqwallah mengajak para peserta zikir, baik yang hadir langsung maupun yang mengikuti via zoom, agar bersama-sama mendukung dan menyukseskan program vaksinasi Covid-19 serta program donor darah rutin Aparatur Sipil Negara (ASN) pemerintah Aceh.
Taqwallah juga terlihat menyapa Dinas Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA) terkait kesiapan dinas itu melakukan donor darah. Sesuai jadwal, para ASN DRKA akan melakukan donor darah pada hari ini, Selasa.
Selain itu, Taqwallah juga mempersilakan Ketua Taman Iskandar Muda DR Ir Surya Dharma MBA untuk ikut menyapa peserta zikir.
Ketua pusat Taman Iskandar Muda itu mengatakan, TIM mengelola puluhan cabang paguyuban yang bertebaran di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat, dan juga mengelola puluhan organisasi lainnya yang bersifat sektoral dan otonom.
Sebagai informasi, zikir dan doa rutin Pemerintah Aceh dimulai pukul 08.00 WIB pagi dengan dipandu dari Gedung Sekretariat Daerah Aceh serta diikuti secara virtual oleh para Aparatur Sipil Negara di Sekretariat Daerah Aceh dan Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA). Sementara Sekda Aceh mengikuti jalannya kegiatan itu setiap harinya dari berbagai lokasi yang berbeda.
Selain para ASN Setda Aceh dan SKPA, peserta zikir dan doa adalah para siswa dan guru SMA, SMK dan SLB di seluruh Aceh. Mereka mengikuti zikir secara daring dari sekolah dan kantor masing-masing.
Setiap SKPA yang memiliki UPTD dan aparatur di kabupaten/kota juga mengikuti kegiatan doa dan zikir tersebut secara virtual dan serentak pada jam yang telah ditentukan, yakni menjelang dimulainya jam perkantoran[Irw/*]