Habanusantara.net, Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh terhitung mulai besok akan kembali membuka akses jalan di kawasan Pasar Kartini yang sempat tertutup akibat proses pemindahan pedagang ke Pasar Al-Mahirah.
Pemko juga mengucapkan terima kasih kepada pedagang yang menempati pertokoan di kawasan Pasar Kartini atas dukungan selama proses relokasi.
Hal itu disampaikan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakota Banda Aceh Said Fauzan usai menghadiri rapat evaluasi relokasi pasar yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Aminullah Usman di pendopo, Senin (31/5/2021).
Said Fauzan mengatakan terhitung mulai besok Pemko akan membuka akses jalan Pasar Kartini sesuai dengan keputusan rapat evaluasi relokasi pasar yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Aminullah Usman dan dihadiri Sekda serta dinas terkait.
“Dibukanya akses jalan ini agar pedagang yang mendiami pertokoan di kawasan tersebut bisa beraktifitas kembali sebagaimana mestinya,” kata Said Fauzan
Kabag Prokopim juga mengatakan bahwa ketidaknyamanan akibat penutupan jalan tersebut adalah sebuah dinamika dalam proses relokasi.
“Ini adalah dinamika dalam proses pemindahan pasar, dan apa yang sudah dilakukan ini demi kepentingan kita bersama dan semua demi kenyamanan para pedagang yang berjualan di pertokoan kawasan Pasar Kartini kedepannya,” ungkapnya.
Said Fauzan juga mengatakan Pemko Banda Aceh juga akan mengalihfungsikan bekas Pasar Kartini ini menjadi kawasan kuliner.
“Jika ini terealisasi maka akan ada pertumbuhan ekonomi baru, dan akan meningkatkan perekonomian terhadap pedagang yang mendiami pertokoan di kawasan Pasar Kartini tersebut,” sebutnya.
“Mohon maaf apabila selama beberapa hari ini terganggu, ini semua untuk Banda Aceh yang lebih baik kedepan,” tutup Said Fauzan.