Foto: Agussalem / Habanusantara.net |
Habanusantara.net, Aceh Timur – Sebuah rumah milik Salami Usman Rumah Bantuan dari Korem 011/Lilawangsa, ludes terbakar di Desa Tualang Pateng Kecamatan Peureulak Timur Kabupaten Aceh Timur, Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, Selasa (16/3/2021).
"Saat kejadian, pemilik rumah sedang tidak berada di rumah. Pemilik rumah baru tau ketika ada warga yang memberitahukan bahwa rumahnya terbakar," kata Mulkan Tanjung Kadus Antara.
Rumah yang terbakar tersebut merupakan rumah bantuan dari Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Sumirating Baskoro kepada dua keluarga kurang mampu, di Desa Tualang Pateng, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh Timur, pada bulan lalu tepatnya pada Senin (8/2/2021).
Adapun dua warga penerima rumah yakni, Surya Darma (42) petani dan Ny Salami Usman (58).
Kejadian itu pertama kali diketahui oleh warga yang melintasi rumah tersebut, api sudah membesar sehingga tidak dapat dipadamkan.
Api terlihat berasal dari bagian dapur rumah, kemudian dengan cepat menjalar karena rumah tersebut terbuat dari kayu sehingga mudah terbakar.
Api dengan cepat menghanguskan rumah beserta isinya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun kerugian ditaksir sekitar Rp 50 juta.
Adapun penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan pihak polisi.
Informasi yang dihimpun Habanusantara.net, Salami Usman besok direncakan baru menempati rumah barunya atas bantuan Komandan Korem 011/Lilawangsa.
"Direncanakan korban besok baru menempati rumah tersebut karna warga tersebut mengalami sakit selama ini dan biaya yang juga terbatas," kata Mulkan.
Sementara itu, Camat Peureulak Timur Teuku Taharuddin, SP, Kapolsek dan Anggota Koramil Peureulak Timur setelah mendapat kabar rumah warga yang terbakar langsung ke lokasi kejadian.
"Dalam hal ini, apapun yang terjadi ini sudah kehendak Allah kita berserah diri kepada Allah, kepada warga yang mengalami kebakaran ini diharapkan tabah dalam menghadapinya," ungkap Taharuddin Camat Peureulak Timur.
Teuku Taharuddin, mengatakan atas kejadian tersebut, masalah ini akan diteruskan ke Bupati Aceh Timur untuk mencari solusi sehingga ada jalan keluar.[]