-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Anak Janda Penderita Gizi Buruk, Butuh Uluran Tangan Para Dermawan

08 Februari 2021 | Februari 08, 2021 WIB | Last Updated 2021-02-08T14:42:16Z

 


Habanusantara.net, Lhokseumawe – Muhammad Adzril (20 Bulan) balita malang ini menderita penyakit gizi buruk dan keadaannya ikut memperihatinkan. Anak pertama dari Ibu Mulia beralamat di Jalan Listrik Gg Barona Dusun Mesjid Gampong Hagu Tengah Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe.

Mulia, Ibu Kandung Muhammad Adzril saat dikunjungi Akmal Ketua Lembaga Peduli Dhuafa Indonesia (LPDI) Cabang Lhokseumawe, dalam hal ini diwakili oleh relawannya (Ainun), Senin 8/2/2021 menceritakan, anaknya dari usia 3 bulan sudah mulai sakit kepala dan pada bulan November kemarin baru gizi buruk, ucap Mulia.

Kehidupan ekonomi sangatlah sulit, apalagi Ibu Mulia merupakan seorang janda. Saat ini tidak bisa berbuat banyak karena tidak ada biaya untuk berobat. Ibu Mulia hanya bekerja serabutan, kadang membuat kue dan menitipkan di warung.

Ditambahkan, Mulia berharap agar anaknya bisa sembuh, dan nanti sudah besar bisa bermain seperti anak-anak lainnya. Pernah berobat ke RS Zainal Abidin Banda Aceh 1 bulan karena kesulitan biaya pendampingan akhirnya pulang.

Oleh karena itu Akmal Ketua Lembaga Peduli Dhuafa Indonesia Lhokseumawe akan berusaha membuka donasi dengan harapan bisa membantu meringankan beban balita ini dan keluarga yang merawatnya, namun tanpa dukungan dan bantuan dari sahabat Peduli semua kami tidak bisa apa-apa, ucap Akmal saat dikonfirmasi melalui telepon oleh media ini.

Akmal juga meminta kepada dermawan yang memiliki kemudahan rezeki agar dapat membantu meringankan beban balita yang saat ini sangat membutuhkan uluran tangan para dermawan dimana pun berada.

"Untuk donasinya boleh kirim melalui rekening LPD Bank BNI 453315197 dan konfirmasi ke nomor HP/WA 085260920960 (Akmal / Ketua LPDI Lhokseumawe) atau bisa datang langsung ke rumah balita ini di Jalan Listrik Gg Barona Dusun Mesjid Gampong Hagu Tengah Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe," pinta Akmal.
close