-->

Notification

×

Iklan

Iklan

22 Gampong di Kecamatan Idi Tunong Terendam Banjir, 15 Paling Parah

05 Desember 2020 | Desember 05, 2020 WIB | Last Updated 2020-12-05T10:14:42Z
Foto Salah Satu Rumah Warga yang terendam banjir mencapai ketinggian dada orang dewasa, di di Gampong Keude Keumuning, Kecamatan Idi Tunong, Aceh Timur, Sabtu (5/12/2020) Foto : Ibnu Sa'dan

Habanusantara.net, Aceh Timur, Hujan deras mengguyur Aceh Timur menyebabkan sejumlah sungai meluap dan mengakibatkan setidaknya enam kecamatan terendam banjir. 

Selain menggenangi rumah-rumah penduduk, luapan banjir juga disebut merendam areal persawahan warga setempat.

Camat Idi Tunong Baihaqi, SAg saat dikonfirmasi Habanusantara.net, Sabtu (5/12/2020) mengatakan, di Kecamatan Idi Tunong sekitar 22 gampong terendam Banjir, 15 diantaranya paling parah. Banjir dikawasan tersebut mencapai ketinggian hingga dada orang dewasa.


“Paling parah, Seuneubok Buya, Alue Lhok, Padang Kasah, Seuneubok Merudu, 11 gampong lainnya yang mengalami banjir yang paling parah. Sedangkan di gampong lain tidak separah masih belum butuh evakuasi,” kata Baihaqi 

Menurutnya, banjir di kecamatan idi tunong ini akibat hujan deras serta luapan sungai hingga memasuki permukiman warga.

“Baru kali ini Kecamatan Idi tunong kena bajir paling parah, dulu-dulu kalau banjir hanya beberapa gampong yang agak rendah saja. Di Buket teukuh yang sebelumnya tidak pernah tergenang, namun kali ini Air digampong tersebut mencapai lutut orang dewasa,” kata Camat Idi Tunong itu.


Terhadap penanganan darurat bencana alam itu, Baihaqi mengatakan, pihaknya tadi di tahap pertama sudah dilakukan evakuasi masyarakat di gampong seuneumbok buya. dan juga warga gampong lain juga akan dievakuasi. 

“saat ini saya sedang berkoordinasi dengan pihak BPBD Aceh Timur, untuk evakuasi masyarakat di sejumlah gampong yang paling parah terkena bencana banjir Kecamatan Idi Tunong,” ujarnya.

Camat Baihaqi juga menghibau kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap banjir, jika ada barang-barang berharga agar dapat mengamankan ketempat yang lebih aman dari banjir.

Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Gampong Keude Keumuneng, Ibnu Sa’dan mengatakan, Banjir di Gampong Keude Keumuning ketinggian air mencapai dada orang dewasa. Setidaknya 187 KK di Gampong tersebut harus mengungsi ke Mesjid dan sebagiannya Menasah Keude Keumuning.



“Dari 205 KK di Keude Keumuneng, yang tidak mengungsi hanya 18 KK saja. Mereka mengungsi ke Mesjid dan sebagian menasah,” kata Ibnu Sa’dan.

Adapun ke 22 gampong di Kecamatan Idi Tunong yang tergenang banjir adalah Alue Kumbang M, Alue Lhok, Bantayan Barat, Blang Minjei, Blang Seguci, Buket Puuk, Buket Teukuh, Keude Keumuning, Keumuning Lhok, Padang Kasah, Paya Awe, Paya Gaboh, Seuneubok Buloh, Seuneubok Buya, Seuneubok Dalam, Seuneubok Drien, Seuneubok Jalan, Seuneubok Meurudu, Seuneubok Punti, Seuneubok Teupin Panah, Teupin Panah (Ismail)
close