Habanusantara.net, Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman sangat mengapresiasi dukungan dari generasi muda, khususnya para mahasiswa di bawah naungan Ikatan Mahasiswa Banda Aceh (Ikamba) yang telah berperan aktif dalam pembangunan kota selama ini.
Menurut wali kota, dukungan itu penting sehingga ia bisa terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Apresiasi saya atas masukan dan saran dari Ikamba, hingga aktif mensosialisasikan program-program pemerintah kepada masyarakat,” katanya.
Hal tersebut disampaikan Aminullah saat menerima audiensi Ketua Umum Ikamba Lazuardi Imam Pratama dan rekan-rekan di pendopo wali kota, Jumat 30 Oktober 2020. “Juga terima kasih karena di tengah pandemi, Ikamba aktif bersama-sama pemko dalam upaya penanganan Covid-19.”
Ia pun berharap, organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan dapat menjadi pelopor penegakan Perwal 51 yang mengatur tentang sanksi bagi pelanggar protokol kesehatan (Prokes) 4M. “Pasca pemberlakuan Perwal 51, angka penyebaran Covid-19 terus menurun. Semoga tren ini terus bertahan sehingga Banda Aceh bisa masuk ke zona hijau, minimal kuning pada November nanti.”
Ia pun mengharapkan mahasiswa agar menjadi contoh di tengah-tengah masyarakat dalam penerapan prokes pencegahan Covid-19, “Salah satunya senantiasa memakai masker saat beraktivitas sebagai upaya efektif mencegah penularan virus Corona,” katanya.
Pada kesempatan itu, wali kota juga meminta Ikamba untuk ikut mensosialisasikan Program Pembiayaan Pemuda Entrepreneur (Propamen) yang baru diluncurkan dirinya, Rabu 28 Oktober 2020 di kantor pusat Mahirah Muamalah Syariah (MMS).
“Selain mengajak calon pemuda penerima manfaat juga, Ikamba juga saya harapkan dapat mengawal kelanjutan propamen ini sehingga bisa sukses mengembangkan dunia UMKM. Target awal, program ini akan menyasar 1.000 pemuda kreatif di Banda Aceh,” ujarnya.
Kepada wali kota, Ketua Ikamba Lazuardi Imam Pratama mengatakan, pihaknya memiliki tanggung jawab moral terhadap pembangunan kota, terutama yang menyangkut kepentingan kepemudaan dan kemahasiswaan.
Ikamba komit pada dua tugas utama, yakni membangun SDM berkualitas sebagai pilar penting untuk memajukan peradaban, dan mengawal kebijakan pemerintah secara objektif. “Kami siap mendukung setiap program pemerintah yang pro masyarakat, khususnya pemuda,” katanya.
Mengenai upaya penanganan pandemi Covid-19, pihaknya pun akan seiring-sejalan dengan Pemko Banda Aceh. “Salah satunya, kami mengusulkan agar dari 5.000 uji swab yang akan dilakukan ke depan, 100 hingga 200 di antaranya dialokasikan bagi anak muda Banda Aceh. Kami siap memfasilitasinya,” ucap Lazuardi.
Tak lupa, ia mengucapkan terima kasih atas perhatian kepedulian Pemko Banda Aceh di bawah kepemimpinan Wali Kota Aminullah terhadap keberadaan Ikamba. “Berkat dukungan Pak Wali dan jajaran, setelah enam atau tujuh tahun berlalu, kini Ikamba sudah memilik kantor sekretariat yang representatif,” ucapnya lagi.
