-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Terkait Pasar Lamdingin, Wakil Ketua Komisi III Angkat Bicara

02 September 2020 | September 02, 2020 WIB | Last Updated 2020-09-01T17:30:35Z


Habanusantara.net, Banda Aceh, Ditengah merebaknya wabah Covid 19 di Banda Aceh, desas-desus berita pindahnya para pedagang pasar Mahira Lamdingin ke Peunayong kembali mencuat dengan berbagai berita miring dari pihak yang menyalahkan Pemko Banda Aceh.

Terkait hal itu, Wakil Ketua Komisi 3 DPRK Banda Aceh Ismawardi pun angkat bicara. Anggota Fraksi PAN itu menanyakan kenapa para pihak menyalahkan Walikota Banda Aceh tanpa melihat sejarah kebelakang.

Ia mengaku geram dengan berita yang selalu menyalahkan Walikota Banda Aceh, terakit  pasar Mahira Lamdingin, seharusnya cek and ricek dulu fakta dan kenyataannya. Jangan mengatakan bahwa pembangunan pasar tidak ada  Studi Kelayakan (Feasibility Study.

Politisi PAN ini menambahkan bahwa dimasa pemerintahan Amin-Zainal tidak ada pembangunan pasar, semua pasar dibangun pada masa pemerintahan sebelumnya "jadi Walikota sekarang hanya melengkapi fasilitas bangunan pasar dan berusaha untuk mengoperasikannya saja," ujarnya

Menurut wakil Ketua Komisi III itu,  Analisa atau pendapat yang keliru kalau dikatakan pasar yang dibangun tidak dibutuhkan masyarakat dan membuat pedagang gulung tikar. Coba chek ke lapangan, masyatakat di Lamdingin dan sekitarnya sangat membutuhkan pasar tersebut, pembangunan pasar Mahira memberikan dampak multiplayer effect bagi masyarakat di sekitar kawasan tersebut, makanya pemko Banda Aceh melanjutkan dan menyempurnakan pasar Mahira, saat ini saja masyarakat sudah merasakan manfaatnya, harga tanah pada kawasan Lamdingin  meningkat, distribusi ekonomi  dan aktifitas ekonomi menyebar, kawasan Lamdingin jadi ramai, geliat ekonomi sudah tumbuh.

"Jadi keliru kalau diketakan pasar keliru tidak dibutuhkan masyarakat," tuturnya lagi.

Berbagai tuduhan yang diberitakan selama ini menurutnya terlalu kejam dan asal bunyi sehingga kadar intelektualitas nya berkurang, seharusnya buka forum diskusi dan cari informasi baru buat berita sehingga masyarakat yang membaca tidak termakan berita yang kadar kebenarannya sangat kecil.

"Setahu saya yang dibangun oleh Walikota sekarang cuma tempat wisata kuliner dibantaran sungai Peunayong, selebihnya semua pasar seperti Batoh, Ulee Lheu, Ulee Kareng dan Mahira Lamdingin itu semua dibangun dimasa pemerintahan sebelumnya," ungkap Ismawardi lagi

Terbaru yang dilakukan Walikota adalah sedang melakukan negaoisasi dengan pihak Suzuya untuk dapat memfungsikan pasar Batoh yang sudah lama terbengkalai. Lanjut Ismawardi

"Seharusnya pihak-pihak yang peduli dan perhatian kepada Kota Banda Aceh mari sama -sama kita kasih masukan untuk Banda Aceh yang lebih baik, kalau mau langsung ke Pak Wali juga dipersilahkan lewat program Walikota menjawab," pungkas Ismawardi
close