-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Tinjau Pembangunan Transtudio Mall, Wakil Ketua Komisi III : Produk dan Tenaga Kerja Lokal Harus Menjadi Perioritas

01 Juli 2020 | Juli 01, 2020 WIB | Last Updated 2020-07-02T01:43:35Z

Habanusantara.net, Banda Aceh - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan Studio Mall, yang berada di Jalan T. Nyak Makam, Lampineng, Banda Aceh, Rabu (1/7/2020)

Kunjungan ke Transtudo Mall tersebut yakni, Ketua Komisi III Teuku Arief Khalifah, Wakil Ketua Ismwardi, Sekretaris; Irwansyah ST, dan Anggota; Royes Ruslan SH, Daniel Abdul Wahab, dan Ir Bunyamin.

Usai meninjau, Wakil Ketua Komisi III Ismawardi mengatakan, kehadiran Transtudio Mall di Banda Aceh diharapkan dapat bermanfaat bagi warga Kota Banda Aceh dan masyarakat Aceh pada Umumnya. Terutama dalam hal mempromosikan produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) milik mayarakat. Selain itu dapat mengurangi angka pengangguran di Kota Banda Aceh.

“Kita Harapkan Pruduk UMKM Lokal dapat dipromosikan sehingga usaha dan ekonomi masyarakat lokal menjadi berkembang seiring hadirnya Transmart ini, dan juga Tenaga Kerja lokal harus menjadi perioritas Manager Transtudio Mall Aceh ini pada saat beroperasi nanti dapat mengurangi angka mengangguran di Kota Banda Aceh,” tegas Ismawardi.



Selain itu, kata Ismawardi, kehadiran Transmart di Kota Banda Aceh minimal dapat memberi manfaat pelayanan kepada masyarakat yang lebih berkualitas karena produk yang dijual sudah melalui manajemen sortir berstandar kualitas global.

“Bagi masyarakat Aceh kehadiran Transmart juga dapat memberi manfaat untuk meningkatkan kuantitas serta kualitas hasil produksi Usaha Kecil Menengah masyarakat. Setidak kreatifitas masyarakat dalam pengolahan hasil pertanian, perkebunan dan perikanan serta kelautan akan menjadi bidang yang menuntut adanya nilai tambah (added value) untuk kemudian dipersiapkan bagi pasar tersebut,” tuturnya lagi.

Sektor transportasi, wisata dan hiburan, Kata Ismawardi juga akan berdampak lebih bergairah dengan kehadiran Transmart. Tentu harapannya warga Aceh dapat memandang secara positif kehadiran investasi besar pada pusat pelayanan dan hiburan masyarakat ini dan dengan penerimaan yang positif sudah pasti akan memberi dampak untuk mengundang investor lain untuk membangun usahanya di Aceh.

Menurutnya, baru pertama kali ada investor di Aceh yang begini berani, tentu investor ini akan mengalami masa-masa sulit dalam covid-19.

“Dengan ada ini kita sama-sama bisa menghadapi lebih enak, kita harapkan dengan adanya transmart ini disamping barang-barang diluar yang di jual, barang-barang lokal bisa di promosikan, sehingga masyarakat Aceh akan terbuka usahanya,” kata Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRK Banda Aceh itu.

Dikatakannya, Transmart harus dijaga, investor itu masuk ke Banda Aceh merupakan hal yang luar biasa, dengan investor yang terbatas, masih ada yang mau masuk.

“Kedepan pemerintah Daerah harus bisa memfasilitasi, memberikan kemudahan, supaya usaha ini tidak hanya ini saja, tapi akan ada orang lain yang akan datang ke Banda Aceh untuk berinvestasi ,” tegas Wakil Ketua Komisi yang membidangi Pembangunan itu.

Ia juga Terima kasih kepada investor, meski ditengah wabah covid-19 melanda negeri ini, tapi pembangunan transmart Aceh ini masih terus dipacu pembangunannya hingga saat ini, ini merupakan hal yang luar biasa komitmennya.

“Kami selaku, DPRK, Mengajak semua sama-sama membantu supaya lebih investasi, tidak hanya ini yang sukses, tapi ada orang lain yang mau melakukan investasi di Aceh,” pungkasnya.[Ismail]
close