-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Wahyu Saputra : Peringatan Hari Lahir Pancasila Harus Menjadi Refleksi Memperkokoh Pilar Persatuan

01 Juni 2020 | Juni 01, 2020 WIB | Last Updated 2020-06-17T05:22:36Z
Ketua DPD KNPI Aceh Wahyu Saputra SE

Habanusantara.net, Banda Aceh - Pemuda harus terus menggelorakan Pancasila dalam sendi kehidupan sehari-hari. Kaum pemuda menjadi pilar menjaga semangat persatuan dalam berbangsa dan bertanah air. “Hari lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni harus dimaknai oleh seluruh anak negeri, khususnya pemuda menjadi pilar persatuan,” tegas Wahyu Saputra SE, Ketua Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Aceh, di Banda Aceh, Senin (1/6/2020), menyikapi hari lahirnya Pancasila,

Tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia. Napak tilas sejarah dimulai dari rapat Dokuritsu Junbi Cosakai atau Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang mengadakan sidang pertama dari 29 Mei hingga 1 Juni 1945.

Lahirnya pancasila merupakan judul pidato yang disampaikan oleh Sukarno pada 1 Juni 1945. Sukarno menyampaikan gagasannya tentang dasar negara Indonesia merdeka, yang dinamakan Pancasila.

Ketua KNPI Aceh mengatakan peringatan hari lahir Pancasila ini harus menjadi refleksi bagi pemuda untuk memperkokoh pilar-pilar persatuan. Untuk itu, pemuda tidak hanya memahami Pancasila sebagai bagian dari sejarah. Tetapi juga dapat memahami nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

“Kita bersepakat bahwa Pancasila adalah ideologi final Indonesia. Semangat persatuan anak bangsa merupakan manifestasi dari nilai-nilai Pancasila” ujar Wahyu Saputra.

Menurutnya, perubahan dinamika di negeri ini dan Aceh di masa pandemi virus Corona atau Covid-19 yang terjadi sekarang memerlukan keteguhan sikap. Berbagai gejala yang terjadi dengan segala perbedaan yang berkembang harus tetap meneguhkan rasa kebangsaan untuk menjaga persatuan. “Persatuan Indonesia harus dipertahankan. Seluruh anak bangsa, khususnya pemuda harus semakin meneguhkan rasa kebangsaan Indonesia agar tidak memudar,” pesan Wahyu Saputra.

Lebih jauh, mantan Ketua Fokusgampi itu menerangkan, dalam berbangsa ada empat pilar yang harus terus dipertahankan dalam menjaga persatuan, termasuk didalamnya Pancasila, lalu UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. “Dari Aceh kami sampaikan salam persatuan dan kesatuan, melalui gotong royong menuju Indonesia Maju. Selamat hari lahir Pancasila,” pungkas Wahyu Saputra SE, Ketua KNPI Aceh.(/*)
close