Habanusantara.net, Banda Aceh - Polda Aceh dan Kodam IM, membagi sembako untuk Warakawuri dan kaum dhuafa dalam rangka bhakti sosial peduli covid-19, Jum'at (10/4/2020).
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Ery Apriyono, menjelaskan kegiatan bhakti sosial berlangsung di beberapa lokasi di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar.
“Untuk Kota Banda Aceh yaitu di Kuta Alam dan Desa Geuceu Komplek Jalan Bakti 2 Kecamatan Banda Raya. Di Kota Banda Aceh juga dibagikan sembako kepada tukang ojek online. Untuk wilayah Aceh Besar kegiatan tersebut berlangsung di Desa Lampaseh Lhok kecamatan Montasik, Desa Lampuuk kecamatan Lhoknga dan Mata ie,” Ery Apriyono
Ia menambahkan, Saat membagi sembako itu turut melibatkan Personel Polda Aceh dan Prajurit TNI jajaran Kodam IM. Polda Aceh bersama Kodam IM dalam kegiatan itu membagikan 50 paket sembako kepada Warakawuri dan kaum dhuafa atau masyarakat yang membutuhkan.
Selain membagi sembako, Personel Polda Aceh dan Prajurit TNI turut menyampaikan informasi dan edukasi kepada masyarakat terkait pencegahan virus corona atau covid-19.
Dikatakannya, kegiatan bhakti sosial dalam rangka peduli covid-19. juga dilaksanakan dijajaran Polres hari ini Jum'at (10/4). Masing-masing Polres Aceh Jaya membagikan 200 lembar masker dan 50 paket sembako. Kemudian Polres Simeulue membagikan 150 lembar masker, kata Kabid Humas.
Lima Polres Bagi Sembako Dan Masker Kepada Masyarakat, Kamis (9/4)
Sementara itu, sehari sebelumnya juga telah dilaksanakan oleh lima Polres lainnya dalam jajaran Polda Aceh.
Kelima Polres tersebut masing-masing Polres Aceh Besar membagikan 4 paket sembako, Polres Aceh Tengah membagikan 400 lembar masker, Polres Langsa membagikan 50 lembar masker dan 30 paket sembako, Polres Nagan Raya membagikan 100 lembar masker dan Polres Pidie Jaya telah membagikan 200 paket sembako.
“Kegiatan kelima Polres dalam jajaran Polda Aceh ini adalah sebagai wujud kepedulian Polri bersama stakeholders lainnya dalam rangka membantu masyarakat kurang mampu atau kaum dhuafa serta untuk mencegah serta memutus mata rantai virus corona atau covid-19,” pungkas Kabid Humas Polda Aceh
