Henna adalah nama tumbuhan tertua yang di gunakan sebagai kosmetik. Kata henna berasal dari Bahasa Arab untuk tanaman lawsonia Inermis yang diucapkan sebagai hinna. Asal tepat dari Mahindi sulit dikatakan karena seni ini telah berusia hampir 5000 tahun.
Beberapa sejarawan mengatakan bahwa bangsa mogul lah yang membawa maghindi ke India tetapi sejarawan lain mengatakan bahwa asal mula mahendi adalah india, sedangkan yang lain mengatakan bahwa asal mula mahendi adalah Timur Tengah atau Afrika Utara.
Henna bisa dipakai pada bagian tubuh dengan membuat pola dan desain yang indah. Crafting berasal dari kata “craft” dalam Bahasa Inggris, yang jika dalam Bahasa Indonesia berarti “ kerajinan’’ atau biasa kita kenal dengan prakarya (hasil karya).
Definisi craft ini sendiri memang sangat luas. Singkatnya, definisi Craft bisa berarti hobi atau profesi dimana yang melibatkan keterampilan tangan dan kecakapan pembuatnya dalam membuat sesuatu yang berguna. Dan tidak sedikit kegiatan craft yang mempunyai nilai seni yang tinggi. Benda hasil craft juga bisa dikenal sebagai kerajinan tangan ataupun handycraft. Benda craft atau kerajinan bukan merupakan barang buatan pabrikan.
Kegiatan dalam melakukan craft bisa dikenal dengan istilah crafting. Sedangkan orang yang berprofesi dalam membuat benda-benda hasil kerajinan tangan biasa disebut dengan crafter atau pengrajin yang termasuk dalam crafting adalah:
Merajut ( crochet dan knitting)
Menjahit
Decoupage
Menyulam
Membuat dekorasi/ aksesoris dan pernak- pernik
Origami
Macrame
Mengayam, dan
Menenun.
Jadi henna craft ini yaitu , merupakan henna yang bisa digunakan di media benda, contohnya seperti di bingkai foto, di cesing hp dan lain sebagainya. Berbeda dengan di tangan yang lebih menyerap dan menyatu dengan kulit.
Cara pembuatan henna craft di bingkai foto
Langkah pertama siapkan kertas karton yang berukuran sesuai dengan ukuran yang ingin dibuat, dan setelah itu garis di bagian pinggir kertas karton dengan penggaris, lalu tempelkan foto di bagian tengah karton atau di samping, kemudian mulai menggambar motif yang ingin digambarkan.
Salah satu pengrajn henna craft di Kecamatan Sungai Raya khusussnya di Gampong Geulumpang Payong “Nurfazillah” mengatakan bahwa perkembangan henna craft baru ini semakin banyak dan mengispirasikan. Yang terbaru adalah henna craft. Perpaduan antara seni lukis dan henna craft, yakni melukis dengan tema henna menggunakan tinta henna craft. Bentuk lukisannya menyerupai model henna yang ada di tangan atau di bagian tubuh yang biasa di henna. Menjelang Ramadhan seperti saat ini, banyak produk kesenian henna yang diminati oleh masyarakat. Ada 3 motif yang paling banyak diminati oleh masyarakat, yaitu motif Pintu Aceh ( Pinto Khop), motif Rencong dan motif Kupiah Aceh (Meukeutop).
Nurfazillah menjelaskan bahwasan nya motif Pintu Aceh ( Pinto Khop) sendiri merupakan, salah satu motif yang sangat terkenal di Aceh. Motif ini bahkan dapat dengan mudah ditemukan di tiap Kota khususnya di Provinsi Aceh.
Motif Pintoe Aceh ini pada awalnya merupakan hasil karya seni dari seseorang yang bernama Mahmud Ibrahim atau lebih akrab dikenal sebagai Utoh Mud. Beliau adalah seorang pengrajin emas yang berasal dari Blang Oi, Kecamatan Meuraksa, Kota Banda Aceh.
Sejarah awal lahirnya perhiasan Pinto aAceh di mulai pada tahun 1926. Ketika itu pemerintah Kolonial Belanda di Kutaraja ( sekarang dikenal dengan Banda Aceh) menggelar satteling ( pasar malam) terbesar yang diadakan di lapangan Blang Padang.
Sebagai seorang pengrajin perhiasan emas, Utoh Mud yang mengantongi sertifikat bergengsi dari pemerintahan Koloinial Belanda, pada tahun 1935 menciptakan sebuah perhiasan baru yaitu Pintoe Aceh yang motifnya di ambil dari bangunan Pintoe Khop. Motif Pintoe Aceh terinspirasi dari desain sebuah monumen peninggalan Sultan Iskandar Muda (1607 – 1636) , yaitu Pinto Khop, pintu Taman Ghairah atau Bustanussalatin yang merupakan taman Istana Kesultanan Aceh Darussalam.
Motif Rencong merupakan senjata khas suku Aceh. Rencong merupakan simbol identitas diri, keberanian, dan ketangguhan suku Aceh. Ada beberapa jenis rencong:
Rencong Pudoi yaitu rencong yang belum sempurna pada bentuk gagangnya. Rencong Meukure yaitu rencong yang diberi hiasan seperti gambar hewan,akar kayu dan bunga dibagian mata pisaunya.
Rencong Meupucok yaitu rencong yang diatas gagangnya ada sebuah pucuk yang biasanya terbuat dari emas.
Rencong Meucugek yaitu rencong yang pada gagangnya ada suatu bentuk cugek (perekat dan bergagang lengkung 90 derajat).
Motif Kupiah Aceh (Meukeutop) merupakan, ikon kabupaten Aceh Barat. Topi tradisional Adat Aceh ini biasanya digunakan sebagai pelengkap pakaian Adat Aceh yang di kenakan kaum pria. Dipakai ketika upacara- upacara adat maupun seremonial lainnya.
Bentuk dasar Kupiah Aceh memang begini, satu jenis. Sama seperti Burung Garuda sebagai lambang Negara. Kupiah Meukeutop terbuat dari kain berwarna dasar merah dan kuning. Kain di rajut jadi satu, berbentuk lingkaran. Pinggiran bawah kupiah terdapat motif anyaman dikombinasikan warna hitam, hijau, merah, dan kuning. Anyaman serupa terdapat di bagian tengah, yang dibatasi lingkaran kain hijau di atasnya dan kain hitam di bawah.
Pada lingkaran kepala bagian bawah, terdapat motif yang lebih dominan, berbentuk ‘’Lam’’ huruf hijaiyah. Namun, ada garis yang menyambung antara bagian bawah dan atas motif tersebut. Motif yang sama juga terdapat di lingkaran kepala bagian atas. Hanya saja ukurannya lebih kecil. Di bagian paling atas, terdapat rajutan benang putih sebagai alas mahkota kuning emas, bertingkat tiga.
Secara keseluruhan, Kupiah Meukeutop Aceh terbagi empat bagian. Sama seperti pada warna, tiap bagian ini juga memiliki arti tersendiri. Bagian pertama bermakna Hukum, bagian kedua bermakna Adat, bagian ketiga bermakna Kanun, dan bagian keempat bermakna Reusam.
Menurut Nurfazillah, menjelang ramadhan lebih banyak yang memesan ukiran henna craft di bingkai foto, terlebih saat mendekati lebaran. Hanya saja henna craft yang banyak digunakan untuk menghias ruangan saat lebaran nantinya, karena kebanyakan masyarakat menyukai dekorasi rumah yang unik dan menarik seperti ukiran henna craft dibingkai foto ketika menyambut lebaran. Tetapi kalau untuk awal tahun ini, pesanan banyak bagi mereka yang memesannya, mereka ingin menggunakan henna craft ini sebagai kado ulang tahun, atau wisuda, dan sebagainya.
Semetara itu, Salah seorang yang pernah memesan ukiran henna craft di bingkai foto dengan Nurfazillah, memberikan alasan mengapa dia memesan ukiran henna craf ini, sebut namanya ‘’Ibu Salbiah’’ alasan Ibu Salbiah mengapa memesan ukiran henna craft yaitu ukiran henna craft merupakan karya lukis yang unik dan menarik. Selain bisa menciptakan karakter khas henna pada bagian tubuh juga bisa menghasilkan pemandangan yang berbeda.
Nama :Riska Aulia
Nim : 1052017066
Prodi : PGMI
Semester : VIII Mahasiswi KPM IAIN Langsa Tahun 2021
