Hal itu, mengingat kondisi masyarakat yang kini semakin ketepurukan dan kesulitan dalam mencari nafkah untuk keluarganya dengan mewabahnya Covid-19 di Aceh, dan pemberlakuan jam malam oleh Gubernur Aceh, apalagi menyambut bulan suci ramadhan dan hari raya idul fitri berapa hari lagi.
"Saya berharap dan meminta Bupati Aceh Timur mengeluarkan intruksi Bupati, untuk memasukan anggaran 1 juta per KK dalam APBG TA 2020, agar para keuchik ada acuan dalam penyusunan anggaran dana desa," pinta Keuchik Dirmanfiddin Keuchik Gampong Seuneubok Paya Kecamatan Peureulak Timur.
Dirman menambahkan, jika hal ini di setujui oleh pimpinan daerah dalam hal ini Bupati Aceh Timur H. Hasballah Bin H. M. Thaib akrap di sapa Bupati Rocky dalam mengangarkan 1 juta per KK.
"Maka saya sendiri siap melaksanakan intruksi tersebut, untuk kemaslahatan masyarakat apalagi sedang keterperukan pendapatan masyarakat, di tengah wabahnya virus coruna," ungkap Dirman yang juga Sekretaris Forum Keuchik Peureulak Timur.
Jika mengacu pada UU no 6 Tahun 2018 tentang Karantina Kesehatan, dalam pasal 55 poin ayat 1, selama karantina wilayah, kebutuhan hidup dasar orang dan makanan hewan ternak yang berada di wilayah karantina.
Kemudian di poin ke 2 tanggung jawab pusat dalam karangtina wilayah sebagaimana dimaksud pada ayat 1, dilakukan dengan melibatkan pemerintah daerah dan pihak terkait.
"Namun ini kan semi karantina wilayah maka intruksi ini sangat dibutuhkan oleh pemerintahan Gampong agar tidak menjadi masalah dikemudian hari. Jika Bupati berani mengeluarkan Intruksi ini maka baru pas Jargon Aceh Timur Bereh disematkan pada pemerintahan beliau saat ini," tantang Dirman. (Agussalem)
