-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Heri Julius Harap Pemko Lebih Serius Tanggapi Musrembang

29 Februari 2020 | Februari 29, 2020 WIB | Last Updated 2020-04-19T07:01:31Z


Habanusantara.com- Banda Aceh- Mantan Wakil ketua DPRK Banda Aceh H Heri Julius,  yang kini menjabat sebagai ketua Banleg, berharap khususnya Pemko Banda Aceh, lebih serius menanggapi setiap berbagai rencana program pembangunan yang diusulkan oleh masyarakat gampong melalui Musrembang.

"Jangan asal sudah buat musrembang selesai tanpa ada tindaklanjutnya. Semisal program yang telah dicanangkan oleh gampong melalui musrembang gampong setidaknya dari berbagai program yang disulkan warga haruslah terealisasi," katanya, usai digelarnya pembukaan Musrembang kecamatan, di Aula Kantor kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, Rabu, 26/02/2020.

Acara tahunan tersebut  turut dihadiri sejumlah anggota DPRK Banda Aceh daerah pemilihan Syiah Kuala dan Ule Kareng diantranya, Isnaini Husda SE, Wakil Ketua DPRK, H. Heri Julius, Ketua Badan Legislasi (Banleg) Kota Banda Aceh, H. Bunjamin dan  Tuanku Muhammad, serta dari unsur pemerintahan  yaitu BAPEDDA, SKPK, MUSPIKA Kecamatan Dan Para Imum Mukim , Geuciek, Tuha Peut hingga Ibu PKK.

Selanjutnya, tambah Heri Julius,  banyak usulan warga yang setiap tahun diajukan melalui musrembang tidak terealisasi.

Heri Julius, mencontohkan seperti gampong Jeulingke, yang hingga 7 tahun tidak pernah terealisasi.

Heri Julius menyarankan Bappeda, agar memberikan semacam kuota baik kuota program ataupun kuota anggaran agar setiap usulan yang mereka usulkan bisa terlaksana.

Setidaknya sebut Heri Julius, satu diantara program yang diusulkan tersebut terlaksana agar mereka bisa lebih bersemangat dalam bekerja.

"Kalau lah seperti ini setiap tahunnya musrembang digelar tanpa ada realisasinya  terkesan ecek ecek," ujarnya.

Disampaikannya, minimal setiap tahunnya adalah usulan program yang disampaikan warga disetujui. Paling tidak dari berbagai usulan program salah satunya ada yang terlaksana. Janganlah setiap tahun musrembang dilaksanakan tetapi tidak satupun program yang terealisasi.

"Mengenai anggarannya berapa itu terserah, kata Heri Julius, namun setidaknya adalah dari sejumlah program yang diusulkan setidaknya satu program terealisasi, sesuai kuota." terangnya.


Lebih lanjut, Camat Syiah Kuala, Aulia Dahlan, mengatakan dengan Musyawarah rencana pembangunan (Musrembang) kecamatan yang digelar dari 10 gampong yang ada diwilayah kerjanya diharapkan  akan lebih baik kedepannya dalam setiap perencanaan pembangunan yang disulkan oleh warga gampong.

"Musrembang Kecamatan dilaksanakan setiap tahun. Perencanaan tahun ini dilaksanakan untuk tahun 2021. Dimana prioritas perencanaan awal dilaksanakan dan diusulkan oleh warga melalui musrembang gampong hingga ke musrembang kecamatan  melalui APBK,"ujarnya.

Mudah mudahan harap Aulia,  Pemerintah melalui musrembang kecamatan mampu merealisasikan usulan usulan terhadap pembangunan yang diusulkan masyarakat gampong.

Tambah Aulia Dahlan, pada umumnya masyarakat di gampong perencanaan program pembangunan lebih mengarah pada pembangunan infrastruktur, baik jalan maupun drainase.

Dia berharap dengan musrembang akan lebih baik kedepannya. (Adv)










close