Banda Aceh – Dinas Sosial Aceh melalui UPTD Rumoh Sejahtra Beujroh Meukarya (RSBM) menggelar pelatihan menjahit dan membordir untuk 20 orang para pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) yang berasal dari berbagai kabupaten/kota di Aceh. Kegiatan yang berlangsung sejak 7 Oktober-5 Desember yang dipusatkan di asrama UPTD RSBM Ladong, Aceh Besar.
Kepala Dinas Sosial Aceh Drs Alhudri MM pada saat pembukaan mengatakan, Dinas Sosial Aceh berkomitmen dalam menyelenggarakan kesejahteraan sosial sebagai wujud nyata untuk menekan angka kemiskinan di Aceh.
Hanya saja, upaya-upaya yang dilakukan oleh Dinsos Aceh tergantung dari ketersediaan anggaran yang mereka miliki, seperti pelatihan ketrampilan menjahit dan membordir yang dilakukan oleh UPTD RSBM Ladong Aceh Besar. Menurut Alhudri, pihaknya hanya miliki anggaran untuk mendidik 20 orang pada pelatihan tersebut.
Untuk itu, para peserta direkrut dari hampir seluruh kabupaten/kota di Aceh, dengan tujuan agar mereka sepulang dari pelatihan ini dapat mengajarkan ilmu yang mereka peroleh kepada yang lainnya.
“Sehingga ilmu yang didapatkan selain untuk bekal hidup mandiri mereka di tengah-tengah masyarakat, juga untuk diajarkan pada yang lain. Ini yang kami pesankan selalu kepada para peserta,” kata Alhudri, saat ditemuai usai membuka kegiatan pelatihan keterampilan, Senin 7 Oktober 2019.
Alhudri menuturkan, para peserta pelatihan tersebut memiliki latar belakang yang berbeda yang kemudian ditempa oleh Dinas Sosial Aceh agar memiliki keterampilan dan bekal hidup dalam masyarakat. Setidaknya, kata Alhudri, mereka dapat menjahit dan membordir baju untuk keluarganya dan orang-orang di desa mereka yang ingin dijahitkan baju pada mereka.
Karena itu setelah mereka selesai mengikuti pelatihan selama 2 bulan di UPTD RSBM, Dinsos Aceh juga memberikan modal usaha berupa mesin jahit, alat ukur, dan sejumlah kain.
“Harapan kita agar mereka ini dapat berusaha sendiri dan dapat keluar dari garis kemiskinan,” katanya.
Hadir dalam pembukaan tersebut Kepala UPTD RSBM Yusri S.Sos, para pejabat eselon III dan eselon IV di lingkup Dinas Sosial Aceh.[adv]
