HN-Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat akan mengelar sejumlah even wisata di Provinsi itu, hal ini digelar sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara di tahun 2019.
Sektor budaya dan pariwisata di Aceh kembali digenjot oleh pemerintah setempat di tahun ini. Meski kalender tahunan kegiatan belum resmi diluncurkan, namun diperkirakan akan ada 100 even wisata tahun ini digelar.
Kepala Disbudpar Aceh, Jamaluddin mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sebanyak puluhan even dan atraksi wisata berbasis daya tarik budaya, alam dan wisata lainnya untuk menarik wisatawan datang ke Aceh.
“Dari puluhan agenda even tersebut, ada 10 kegiatan merupakan unggulan dan berlangsung sepanjang tahun di Aceh,” kata Jamaluddin di Banda Aceh, Kamis (7/2/2019).
Ia juga menjelaskan, seratus even wisata itu sudah disiapkan dan masih dikoordinasikan dengan sejumlah pihak seperti Pemkab dan pemko di Provinsi Aceh. “Untuk kalender wisata akan kita luncurkan secepatnya,” ungkapnya.
“Disbudpar Aceh akan menyelenggarakan sejumlah kegiatan atau even wisata yang diyakini akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisman asing ke Aceh,” ujar Jamaluddin.
Sementara itu, jelas dia, ada tiga even yang masuk dalam kalender nasional seperti Aceh Culinary Festival yang berlangsung di Banda Aceh, Saman Gayo Alas Festival yang berlangsung di Gayo Lues, dan Aceh International Diving Festival yang berlangsung di Sabang.
“Even ini hadir untuk menguatkan posisi Aceh sebagai destinasi wisata yang patut diunggulkan dan mampu menarik minat wisatawan mancanegara maupun wisatawan lokal di Indonesia,” jelasnya.
Sektor budaya dan pariwisata di Aceh kembali digenjot oleh pemerintah setempat di tahun ini. Meski kalender tahunan kegiatan belum resmi diluncurkan, namun diperkirakan akan ada 100 even wisata tahun ini digelar.
Kepala Disbudpar Aceh, Jamaluddin mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sebanyak puluhan even dan atraksi wisata berbasis daya tarik budaya, alam dan wisata lainnya untuk menarik wisatawan datang ke Aceh.
“Dari puluhan agenda even tersebut, ada 10 kegiatan merupakan unggulan dan berlangsung sepanjang tahun di Aceh,” kata Jamaluddin di Banda Aceh, Kamis (7/2/2019).
Ia juga menjelaskan, seratus even wisata itu sudah disiapkan dan masih dikoordinasikan dengan sejumlah pihak seperti Pemkab dan pemko di Provinsi Aceh. “Untuk kalender wisata akan kita luncurkan secepatnya,” ungkapnya.
“Disbudpar Aceh akan menyelenggarakan sejumlah kegiatan atau even wisata yang diyakini akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisman asing ke Aceh,” ujar Jamaluddin.
Sementara itu, jelas dia, ada tiga even yang masuk dalam kalender nasional seperti Aceh Culinary Festival yang berlangsung di Banda Aceh, Saman Gayo Alas Festival yang berlangsung di Gayo Lues, dan Aceh International Diving Festival yang berlangsung di Sabang.
“Even ini hadir untuk menguatkan posisi Aceh sebagai destinasi wisata yang patut diunggulkan dan mampu menarik minat wisatawan mancanegara maupun wisatawan lokal di Indonesia,” jelasnya.
