HN, Aceh Timur - Forum Silaturrahmi Mahasiswa dan Pemuda Aceh Timur (FORSIMPATI) Aceh menggelar "Saweu Sikula" dalam kegiatan Forsimpati Goes To School di adakan di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN1) Peureulak, sabtu, (02/01/2019).
Kegiatan saweu sikula tersebut sudah di gelar di beberapa sekolah sejak rabu kemarin, yang mana para mahasiswa yang tergabung dalam seluruh perguruan tinggi di Aceh ini melaksanakan kegiatan pada rabu 30 Januari - 2 Februari 2019 di Sejumlah Sekolah SMA Negeri Diantaranya SMA Negeri 1 Darul Aman, MAN 4 Aceh Timur, SMA Negeri 1 Simpang Ulim, dan SMA Negeri 1 Peurelak.
Melirik pentingnya para pelajar melanjutkan pendidikan tinggi, lembaga organisasi paguyuban Aceh Timur terfokus kepada memeberikan motivasi dan berbagi informasi akan kampus-kampus ternama di Aceh.
"Tujuan dari agenda sawe sikula atau Forsimpati Goes To School untuk mengarahkan para siswa dan siswi bagaimana cara agar di terima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Islam Negeri PTKIN favorit atau kampus impian para siswa." Ujar Taufiq Nurcholisudin ketua Forsimpati Aceh.
Selanjutnya ia mengatakan, Forsimpati Goes to School (Sawe sikula) tersebut, sebagai penghubung informasi para pengurus Forsimpati dari berbagai kampus di Aceh yakni Unsyiah, UIN Ar-Raniry, IAIN Langsa, Politeknik Tapaktuan, STIE Pante Kulu, Unsam Langsa dan Universitas Cnd Langsa.
Sementara itu Irwansyah selaku bidang Humas Forsimpati Aceh menambahkan,"Hadirnya kita ke sekolah dan madrasah guna mengarahkan dan memberikan cara supaya para siswa bisa lewat jalur undangan, Jalur SMNPTN, SPAN-PTKIN, SBMPTN, UM-PTKIN & UMB-PTN ataupun jalur lainnya dalam mendaftar di Perguruan Tinggi." Ujarnya.
Dengan adanya acara sawe sikula atau Forsimpati Goes To School. ini para Siswa-siswi tahap akhir sekolah menengah atas bisa mudah mendapatkan informasi tentang tes perkuliahan, sehingga perjalanan menuju kampus idaman dapat berlangsung dengan mudah dan murah.
"kita juga memberikan pengetahuan kepada para siswa dan siswi diseluruh SMAN/MAN tentang dunia perkuliahan dan sedikit motivasi untuk mereka yang berpikiran minim terhadap kuliah sehingga pikiran mereka terbuka luas dan motivasi untuk melanjutkan pendidikan jenjang yang lebih tinggi dari siswa menjadi mahasiswa," kata Irwansyah.
Lain halnya dengan Aulia Ramadhan dari mahasiswa IAIN Langsa, Selaku Sekretaris PO Forsimpati ia mengatakan bahwa banyak anak Aceh Timur yang enggan melanjutkan pendidikan tinggi di sebabkan oleh biaya yang tidak memadai, sementara ada begitu banyak kampus pilihan dan ternama yang mendukung mahasiswa miskin.
"Prestasi menjadi poin penting dalam berkuliah, mengukir prestasi, sehingga jika kita pintar maka banyak peluang beasiswa yang bisa di dapatkan," tuturnya.
Ia juga mengatakan bahwa banyak biasiswa yang mendukung terlaksanakannya pendidikan dengan baik, Seperti beasiswa dari bupati, beasiswa kemenkumham, kemenristek dikti, Djarum, Tos, dan Beasiswa Lainnya.
"Bismillah aja, niatkan dalam hati bahwa hari ini kita pasti bisa, Forsimpati menjadi wadah informasi bagi para siswa siswi dan kita sangat mau membatu para pelajar yang melanjutkan pendidikan ke Banda Aceh, Bireun, Lhokseumawe dan Langsa."katanya.
Kemudian pihak Sekolah SMAN 1 Peureulak Menyambut baik dan berterima kasih Kepada Forsimpati yang telah memberikan kontribusi demi selamatkan dunia pendidikan untuk siswa di Aceh Timur.
"Terima kasih, dan kami apresiasi kepada mahasiswa-mahasiswa Aceh Timur yang tergabung di wadah organisasi Forsimpati, yang telah memberikan sosialisasi pemahaman tentang dunia kampus, jalur masuknya perguruan tinggi dan cara untuk memperoleh biasiswa di perguruan tinggi, semoga niat dan minat siswa untuk melanjutkan perguruan tinggi lebih tinggi," Kata Nurasiah Dali Munte,Spd, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 1 Peureulak. (Agussalem)