-->

Notification

×

Iklan

Iklan

268 Peserta Ikut Seleksi Calon Petugas Haji Tahap Pertama di Aceh

25 Februari 2019 | Februari 25, 2019 WIB | Last Updated 2019-02-25T15:58:21Z

HN-Banda Aceh, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs.H.M. Daud Pakeh menyebutkan sebanyak 268 peserta di seluruh Aceh mengikuti ujian seleksi calon petugas haji tahap pertama untuk formasi petugas kloter, Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) dan petugas non kloter Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tahun 2019 M/1440 H yang dilaksanakan secara serentak di 9 titik lokasi ujian, Senin (25/2).

“Ujian hari ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, alhamdulillah secara keseluruhan pelaksanaan ujian tulis tahap pertama bagi calon petugas haji di Aceh  berjalan lancar, kami melihat tahun ini jumlah peserta lebih banyak dari tahun lalu,” ujar Kakanwil usai meninjau pelaksanaan ujian di Asrama Haji Embarkasi Aceh di Banda Aceh.

Secara rinci, Daud Pakeh menjelaskan peserta dari seluruh Aceh untuk formasi TPHI berjumlah 76 orang, TPIHI 63 peserta dan PPIH Arab Saudi 129 peserta (Pelayanan Ibadah :14 peserta, Konsumsi :49 peserta, Akomodasi :21 peserta, transportasi: 37 peserta dan Siskohat :8 peserta)

“Junlah total yang lulus administrasi 276 peserta, namun Berdasarkan laporan dari panitia di daerah ada 8 peserta tidak mengikuti ujian, jadi mereka dianggap gugur, sedangkan di provinsi, ada 61 peserta yang terdiri dari unsur Kanwil,  juga dari dayah,  kampus,  dan ormas Islam, semuanya hadir,” ungkapnya.

Selain itu, Daud Pakeh juga mengatakan bahwa pengumuman kelulusan tahap pertama ini akan diumumkan pada Kamis 28 Februari 2019, melalui Website Kemenag Aceh dan bagi peserta yang dinyatakan lulus akan mengikuti ujian kompetensi tahap kedua di Banda Aceh.

Daud Pakeh berharap kepada peserta yang lulus tahap pertama ini untuk mempersiapkan untuk ujian tahap kedua pada 5 Maret 2019 di Asrama Haji Embarkasi Aceh, Banda Aceh.

"Ujian tahap kedua menggunakan sistem CAT dan juga ada wawancara dan ujian praktik," jelas Daud Pakeh.

Sementara Kabid PHU, Samhudi, S.Si menjelaskan untuk tahun ini Kemenag Aceh mendapat jatah 29 petugas. Untuk formasi Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) dibutuhkan sebanyak 11 petugas laki-laki. Untuk formasi Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) dibutuhkan 11 petugas laki-laki dan pernah berhaji.

Sementara formasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dibutuhkan 7 petugas, untuk layanan ibadah, layanan umum (konsumsi, akomodasi, transportasi), dan pelayanan data dan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat).

Untuk Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) ada 34 formasi yang meliputi pelayanan umum (14 jamaah), pelayanan pembimbing ibadah (14 jamaah), dan pelayanan kesehatan (6 jamaah).

"Kita sudah mengirim surat kepada Gubernur Aceh untuk penetapan petugas haji daerah atau TPHD," Ujar Samhudi.



Sesuai jadwal, setelah tes tahap pertama, dilanjutkan dengan:

- Koreksi/Evaluasi Hasil Tes, Selasa-Rabu (26-27 Febuari);

- Pengumuman calon yang berhak ikuti ujian CAT, Kamis (28 Febuari;

- Ujian sistem CAT, Selasa (5 Maret);

- Pengumuman TPHI/TPIHI/PPIH Provinsi, Jumat (8 Maret);

- Hasil Dikirim ke Pusat, Senin-Selasa (11-12 April);

- Masa Pembekalan 10 hari untuk TPHI/TPIHI, Senin-Sabtu (18 Mar -13 Apr).[]
close