HN-Banda Aceh, Tim Marching Band Gita Handayani (MBGH) dibawah asuhan Dinas Pendidikan Aceh kembali mengukir prestasi membanggakan dengan meraih juara umum pada ajang kejuaraan Internasional Marching Band Piala Raja Hamengku Buwono 2018 yang dilaksanakan di Yogjakarta pada 20-21 Oktober 2018.
Kepulangan sang juara marching band dari tanah Jawa pada Kamis (24/10/2018) malam disambut dengan pengalungan bunga oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh Syaridin, S. Pd, M. Pd, yang didampingi Sekretaris Disdik Aceh Muslem Yacob, M. Pd, Kabid Pembinaan SMK Teuku Miftahuddin, M. Pd, Kepala UPTD Balai Tekkomdik Aceh Drs Syarbaini, M. Si dan Kasi Pengembangan dan Produksi Balai Tekkomdik Drs Anwar M. Isa, M. Si turut hadir juga Kepala Bagian Hubungan Media Massa dan Penyiaran Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Saifullah Abdul Gani yang mewakili Pemerintah Aceh.
Para anggota Tim Marching Band tersebut juga dijemput oleh keluarga, guru dan kepala sekolahnya masing-masing. Mereka rela menunggu dari semenjak maghrib hingga larut malam dikarenakan pesawatnya mengalami keterlambatan. Tangisan haru dan tangis bahagia baru muncul ketika para juara mulai keluar dari pintu bandara.
Kadisdik Aceh Syaridin, S. Pd, M. Pd menyampaikan rasa bangganya kepada Tim Marching Band Gita Handayani atas prestasi yang diukir ini. Hasil yang diperoleh ini berkat kerjasama tim yang solid dengan semua pihak.
"Ini merupakan prestasi tertinggi kita di tahun ini yang dipersembahkan oleh Tim Marching Band Gita Handayani. Prestasi ini harus dipertahankan dan ditingkatkan kedepannya" pinta Kadisdik Aceh.
Kadisdik Aceh menambahkan pihaknya akan mendukung dan memberi perhatian penuh terhadap pengembangan Tim Marching Band Gita Handayani. Menurutnya, pihak Disdik Aceh akan mendukung penuh untuk keikut sertaan tim ini jika nantinya ada perlombaan di tingkat nasional dan Internasional.
"Kita akan terus membina tim ini, agar kedepan dapat kembali menjadi juara di semua even yang digelar" harap Kadisdik.
Ketua Tim Pelatih Marching Band Gita Handayani Taufik Hidayat menyampaikan rasa haru dan bahagianya atas penyambutan yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh beserta jajarannya. Menurutnya, hal ini akan dapat memacu semangat timnya untuk dapat membawa pulang kembali juara pada even-even selanjutnya.
"Kami terharu dan sangat berbahagia karena bisa memberikan yang terbaik untuk Aceh. Kedepan target kami bisa menjadi juara lagi di even Nasional dan Internasional lainnya" ungkap pria yang akrab disapa Toya.
Toya menuturkan penampilan timnya pada lomba display yaitu cabang paling bergengsi dengan tema "Pemuda Pahlawan Indonesia" berhasil membuat penonton di GOR Amongrogo menangis. Hal itu dikarenakan musik yang dibawakan begitu menyentuh dan penampilan anak asuhnya yang menjiwai dalam setiap gerakannya.()
Tim Marching Band Gita Handayani yang berjumlah 141 siswa-siswi tingkat SD, SMP dan SMA mengikuti empat cabang lomba yaitu, Street Parade, Display, Drum Battle SMP dan Drum Battle SMA.
Pada cabang lomba Street Parade, tim MBGH meriah juara I Majoret, juara II music effect dan juara 5 maskot. Perolehan tiga juara tersebut membuat MGBH berada pada peringkat kedua untuk kategori parade.
Pada cabang lomba drum battle, MBGH terbagi dalam dua tim, yaitu peringkat SMP dan Peringkat SMA. Untuk tingkat SMA, MBGH mendapatkan juara II setelah bertemu di final dengan tim Marching Band Pesantren Amtsilati Jepara. Sedangkan peringkat SMP berada pada peringkat 10 dari 14 tim yang bertanding.
Penampilan MBGH pada lomba drum battle sempat menarik perhatian masyarakat, karena pada saat penampilan tim menggunakan pakaian seudati dan saman gayo.
Adapun pada Cabang lomba display, MBGH hampir menyapu bersih juara satu untuk setiap kategori, yaitu juara I music win, juara I general effect, juara I colorguard, juara I visual effect dan juara II music percussion. Pada ketegori Lomba Display, MBGH berhasil menjadi juara I mata lomba DISPLAY.
Perolehan juara pada setiap Cabang perlombaan membuat Marching Band Gita Handayani berhasil membawa pulang piala Raja Hamengkubuwono setelah ditetapkan sebagai juara umum.
Sebelumnya, pada tahun 2016 Tim Gita Handayani juga berhasil meraih juara umum Kejuaraan Grand Prix Junior (GPBJ) pada Piala Presiden RI yang kemudian menjadi tamu kehormatan dan tampil di istana negara pada upacara 17 Agustus 2017.
