-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Kepala BNNP Aceh Berbagi Kebahagian di Panti Jompo "Rumoh Seujahtera Gaseh Sayang"

07 Juni 2018 | Juni 07, 2018 WIB | Last Updated 2018-06-28T05:16:51Z

HN-Banda Aceh, Kepala Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Aceh Brigjen Pol Drs. Faisal Abdul Naser, MH kunjungi panti jompo "Rumoh Sejahtera Gaseh Sayang" di Ulee Kareng, Banda Aceh, Rabu Sore(6/6/2018). Kunjungan rombongan BNNP Aceh yang dipimpin langsung oleh kepala BNNP Aceh dalam rangka berbagi kebahagiaan bersama para perempuan lanjut usia dengan memberikan takjil berbuka puasa kepada ibu-ibu lanjut usia yang menetap di panti soal tersebut. 

Kegiatan tersebut dalam rangka menyambut Hari Anti Narkotika Internasional(HANI) 2018, dibulan suci Ramadhan yang penuh berkah ini, BNNP Aceh berbagi bersama di Panti Jompo. Kehadiran kepala BNNP Aceh di dampingi oleh para rombongan dan Staf serta kabid Dayamas BNNP Aceh yang berlangsung pada sore hari menjelang buka puasa. Rona kebahagiaan begitu terpancar dari wajah para perempuan lanjut usia penghuni panti jompo ketika rombongan BNNP Aceh bersilaturahmi dan berbagi kebahagiaan dengan mereka di Panti Sosial Rumoh Sejahtera Gaseh Sayang, Banda Aceh. Sambutan hangat berupa jabat tangan erat menjadi pembuka silaturahim ke panti jompo yang berpenghuni sebanyak 60 jiwa.

Faisal AN, dalam kesempatan tersebut menyempatkan diri bersenda gurau dengan beberapa penghuni panti tersebut, dalam sambutannya. "Nek, ijinkan cucumu ini memberi kebahagiaan dengan memberikan sedikit bantuan. Doakan kami, agar terus berkarya dan mampu menebar manfaat demi kemaslahatan umat dalam rangka menyelamatkan generasi Aceh dari pengaruh Narkoba" ungkapnya tersenyum.

Para penghuni panti nampak begitu antusias menyambut kedatangan rombongan BNNP tersebut. Ada yang melempar senyuman, ada pula yang kembali menjabat tangan dengan penuh kehangatan. "Terima kasih ya bapak dan ibu, sudah mau main ke panti menjenguk kami," ujar Nek Ummi, salah satu penghuni panti.

Dari pantauan  media ini, para penghuni panti milik Dinas Sosial Aceh itu yang ditampung di panti "Rumoh Seujahtetra Gaseh Sayang" tersebut rata-rata telah memasuki usia lanjut. Para lansia ini mayoritas ditelantarkan keluarganya, tidak memiliki sanak keluarga, dan hidup menderita menggelandang di jalan.[rel]
close