-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Bersedia di Relokasikan Ke Pasar Almahirah, Ismawardi Apresiasi Pedagang Pasar Peunayong

09 Mei 2021 | Mei 09, 2021 WIB | Last Updated 2021-05-25T06:52:52Z



Habanusantara.net, Banda Aceh - Para pedagang dipasar peunayong mulai bersedia dilakukan relokasi ke pasar Al Mahirah Lamdingin.

Ketersediaan para pedagang disampaikan melalui ketua masing-masing pasar, seperti lapangan pasar SMEP, pasar Ayam Peunayong, pasar komplek peunayong dan pasar ikan peunayong.

Mereka semua telah berkomitmen dan mendukung kebijakan pemerintah yang akan merelokasikan mereka pada tanggal 24 Mei yang akan datang.

Kerelaan para pedagang di relokasi ke pasar baru mendapat apresiasi dari Anggota DPRK Banda Aceh. "Kita memberikan apresiasi kepada pengelola dan pedagang pasar penayong yang telah bersedia dipindahkan ke tempat baru," kata Ismawardi, minggu (9/5/2021) malam.




Menurut Ismawardi, bersedianya para pedagang untuk dipindahkan ke Pasar Almahirah menunjukkan kualitas Pemimpin Banda Aceh memang oke. Diplomasi Pak Aminullah Usman beserta jajaran dilakukan secara santun, elegan dan bermartabat, hal yang patut di acungi jempol.

Dikatakan Ismawardi, kondisi pasar peunayong saat ini sudah sangat sempit, kumuh, kotor dan tidak sehat karena banyaknya pedagang yang berjualan yang terus bertambah sehingga lapak pedagangpun memakan badan jalan.



"Kondisi tersebut menyebabkan lalu lintas terganggu, pasar semakin semraut dan tidak tertib, wajah kotapun tampak sangat kumuh," ujar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini

Setelah mereka (Para Pedagang-red) itu semua pindah ke pasar Al Mahirah, Wakil Ketua Komisi III DPRK Banda Aceh itu meminta agar pasar yang sebelumnya ditempati itu segera ditutup sehingga tidak ada lagi sama sekali aktivitas pasca pemindahan.

"Jangan ada kesan pilih kasih terhadap pedagang, karena itu setelah pedagang pindah ketempat yang baru, maka pasar lama harus ditutup permainan," tegas Ismawardi lagi.

Ismawardi juga meminta kepada pemerintah Kota Banda Aceh, setelah semua pindah ke pasar baru agar melakukan pengawasan dan evaluasi bertahap terhadap pasar baru. Baik itu terhadap kantin, pos keamanan, ketersediaan sarana prasarana lainnya untuk pedagang sehingga mereka lebih nyaman berada dipasar yang baru.

"Kita juga meminta kepada Pemko, dalam hal ini dishub kota agar membuka rute bus trans kutarsja menuju pasar baru Almahirah untuk kemudahan akses masyarakat dan pedagang," pungkasnya
close