*Rangkaian Kegiatan Pelantikan Pengurus Baveti Aceh Barat dan Nagan Raya
Habanusantara.net, Meulaboh - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman bersama Tio Lana tampil gemilang di laga persahabatan tenis di Meulaboh Aceh Barat, Sabtu (20/2/2021).
Pertandingan bertajuk silaturrahmi antara Baveti Aceh dan Baveti Aceh Barat ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pelantikan pengurus Baveti Aceh Barat dan Nagan Raya.
Bermain di lapangan tenis Ujung Karang Meulaboh, Aminullah yang turun di partai perdana bersama Tio Lana masih terlalu kuat bagi petenis Baveti Aceh Barat, Nugi dan Heri.
Meski sempat memberikan perlawanan, pasangan ganda dari Bumi Teuku Umar tersebut akhirnya harus mengakui keunggulan Ketua Umum Baveti Aceh itu dengan skor 7-6.
Forehand dan backhand keras yang terukur dari Aminullah kerap menyulitkan lawannya. Hasilnya, poin demi poin diraih pasangan yang sering menjuarai berbagai event tenis di Aceh itu.
Tak berhenti disitu, usai menyaksikan pasangan ganda lain yang juga bertanding, Aminullah kembali turun ke lapangan memainkan partai keduanya.
Kali ini berpasangan dengan petenis muda, yakni Aldi. Lawan yang dihadapi Rusdi/Musri.
Pasangan tuan rumah ini juga kesulitan menghadapi Aminullah yang tampil menekan sejak awal laga. Pertandingan inipun dimenangkan Aminullah/Aldi dengan skor 7-5.
Pertandingan tenis silaturrahmi ini mempertandingkan 11 partai. Skor besarnya 8-3 untuk kemenangan Baveti Aceh.
Selain Aminullah, petenis Baveti Aceh lain juga menyumbangkan poin, seperti pasangan T Syahluna/Lohan, Heri/Rizaldi dan dari ganda putri, Jumna/Nona.
Usai pertandingan, Aminullah menyampaikan apresiasi atas sambutan tuan rumah terhadap rombongan Baveti Aceh.
Katanya, pertandingan silaturrahmi tersebut menghadirkan suasana yang penuh keakraban antar sesama petenis.
Selain itu, lanjutnya dengan bermain tenis bisa meningkatkan imun tubuh, dan itu sangat dibutuhkan di tengah pandemi Covid-19.
"Selain untuk bersilaturrahmi, tenis meningkatkan imunitas. Dan itu menjadi sangat penting di tengah pandemi Covid-19 yang belum mereda," ujar orang nomor satu di Banda Aceh ini.[]
