Habanusantara.net, Aceh Besar-Dalam rangka penyegaran struktur kepengurusan. Dewan Pengurus Daerah II Partai Golar (DPD II Golkar) Aceh Besar akan melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) pada kamis 27 agustus 2020 mendatang.
"DPD II Golkar Aceh Besar akan bermusyawarah memilih ketua baru untuk memimpin 5 tahun kedepan, Seiring berakhirnya masa kepengurusan ketua periode sebelumnya pada 27 Agustus 2020 mendatang," kata Ketua DPD II Golkar Aceh Besar Muhibbuddin Ibrahim kepada Wartawan di Kantor DPD II Lambaro, Minggu (23/8/2020).
Ia menyampaikan, secara organisasi, kepengurusannya sudah habis masanya. Amanah dari AD/ART setiap masa sudah habis wajib dilakukan musyawarah kembali. Kalau kami tidak melaksanakan musyawarah, secara organisasi kami dianggap gagal, sehingga akan ada penunjukkan pelaksana tugas, itu sesuai dengan AD/ART. "Kami secara pribadi tidak mau dianggap gagal. Jadi meskipun saat ini sedang mewabah covid-19, Musyawarah ini tetap kita laksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan (Prokes)," ujar Muhibbuddin yang akrab disapa ucok sibreh itu.
Dikatakannya, pihaknya kematian sudah duduk dengan tim sathaa covid-19, membicarakan mekanisme segala macam, konsep-konsep bagaimana melaksanakan musyawarah tanpa mengabaikan keselamatan kita semua.
Ini semua dilakukan supaya peserta merasa nyaman. Diera New Normal seperti ini kita tidak boleh lagi berpangku tangan tapi kita harus mampu hidup berdampingan dengan virus. Virus tidak menyerang kita, tapi kita boleh menyerang virus.
"Pelaksanaan musda ini tetap dilakukan dengan tetap mengindahkan protokol kesehatan. Demi keselamatan kita semua, maka harapan kami kepada masyarakat yang tidak di undang terutama kader kader golkar, ini dalam rangka melaksanakan protokol kesehatan dengan membatasi jumlah peserta, ini bukan keinginan saya tapi sudah seluruh dunia seperti itu," ujarnya.
Ketua Organizer Commite (OC) Zaina Abidin mengatakan, Musda XI Golkar Aceh Besar akan dibuka oleh Ketua DPD I T M Nurlif di Aula Gedung Dekranasda Aceh Besar di Gampong Gani, Kemacatan Ingin jaya, pada kamis (27/8/2020).
Musda XI Golkar ditengah pandemi Covid-19 ini, peserta hanya di izinkan 50-70 orang dengan tetap melaksanakan prokes covid-19.
"Kami melaksanakan musda sesuai dengan petunjuk pemerintah melaksanakan protokol kesehatan, mulai penyemprotan disinfektan sehari sebelum dan sudah pelaksanaan musda. Kemudian mengecek suhu tubuh setiap peserta yang masuk ke Musda, wajib cuci tangan, juga menyiapkan masker, face shield, diberikan Hand sanitizer, dan duduk dengan tetap menjaga jarak 1 meter antar peserta dan menyediakan tim medis dari RSUD Aceh Besar," kata Zainal Abidin.
Sementara itu, Ketua Stering Commite (SC) Drs Burhanuddin MA MM mengatakan, Musda Golkar ini perintah dari AD/ART dilakukan 5 tahun sekali.
"Menyangkut dengan pelaksanaan Musda, panitia SC sudah siap, menyangkut materi Musda untuk hari kamis nanti," matanya.
Ia menambahkan, pendaftaran bakal calon ketua akan dibuka mulai besok tanggal 24-26 Agustus 2020 dan ditutup pukul 00.00 WIB.
Untuk teknisnya, mulai proses pendaftaran, verifikasi, dan penetaapan calon dilakukan pada hari H Musda dan melengkapi persyaratan calon.
"Bagi kader terbaik Golkar, diberikan kesempatan untuk mengajukan diri sebagai calon. Salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah dukungan 30 persen dari 29 pemilih hak suara," pungkas Burhanuddin.
Hadir dalam kesempatan tersebut sekretaris DPD II Golkar Aceh Besar Ansari Muhammad, dan beberapa pengurus lainnya (Ismail)
