Habanusantara.net, Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan sampai dengan Rabu, 3 Juni 2020, Rumah Sakit Meuraxa belum mendapati pasien positif Corona (Covid-19) dirawat disana.
Hal tersebut berdasarkan data yang diterimanya dari pihak rumah sakit pagi tadi. Meski demikian, sampai saat ini pihak RS masih dalam status siaga apabila terdapat pasien suspek Covid-19 nantinya.
"Alhamdulillah, kabar terkait Covid-19 di Banda Aceh semakin membaik tiap harinya. Kita selalu melakukan upaya-upaya pencegahan setiap harinya, sehingga tidak ada transmisi lokal yang terjadi," kata Aminullah dalam kesempatannya di pendopo, Rabu 3 Juni 2020.
Namun, dalam hal pencegahan Aminullah terus mengingatkan agar masyarakat kota terus menjalankan protokol kesehatan dari pemerintah.
"Semua berkat kerja sama dari masyarakat yang patuh dan sadar akan bahaya corona ini. Kami berharap, semua terus menjalankan imbauan seperti yang ditetapkan, supaya kita bisa menjalankan aktivitas dengan baik kedepannya," ujar wali kota.
Aminullah pun berharap, masyarakat Banda Aceh akan siap menjalankan kebijakan normal baru yang akan diterapkan pemerintah.
"Sebagai rumah sakit daerah, kami pun telah instruksikan untuk terus berikan pelayanan prima kepada masyarakat," katanya.
Wadir pelayanan/koordinator tim penanganan Covid-19 RS Meuraxa, dr. Ihsan, Sp. M, menyampaikan hal yang sama, ia menambahkan bahwa selama ini hanya ada pasien yang dilakukan rapid tes.
"Ada 68 orang yang telah kita lakukan rapid tes. Rata-rata pasien yang berobat dan baru saja melakukan perjalanan dari luar daerah, maka itu juga kita himpun dalam golongan ODP (orang dalam pemantauan). Alhamdulillah hasil kesemuanya negatif," katanya saat dikonfirmasi terpisah