HN-KOTA JANTHO – Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali dan Wakil Bupati Aceh Besar Tgk H Husaini A Wahab mempeusijuek (menepungtawari) jamaah calon haji (JCH) Kabupaten Aceh Besar di Masjid Besar Abu Indrapuri Kecamatan Indrapuri, Senin (30/7/2018).
Koordinator haji Kabupaten Aceh Besar Drs H Salahuddin MPd menjelaskan, JCH Aceh Besar yang akan berangkat pada musim haji 1439 H ini sebanyak 473 orang (183 laki-laki dan 290 orang perempuan). Jamaah termuda adalah Siti Sarah Ilyas Muhammad Hasan (21 tahun) asal Gampong Ujong XII Kecamatan Ingin Jaya dan jamaah tertua adalah Hafsah binti Muhammad Yacob (87 tahun), asal Gampong Meunasah Bakthu Kecamatan Sukamakmur. "Sedangkan waiting list (daftar tunggu) mencapai 9.370 orang,” jelasnya.
"JCH Aceh Besar terbagi dalam 5 kloter masing-masing kloter 03, 05, 06, 07, 08 dan 12 Embarkasi Banda Aceh yang akan diberangkatkan mulai tanggal 6 Agustus 2018 melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar," sebutnya.
Dikatakanya, para JCH sebelum berangkat ke tanah suci sudah dibekali manasik haji sebagai bekal ilmu dan pengetahuan tentang seluk-beluk pelaksanaan ibadah haji.
Salahuddin juga menjelaskan petugas kloter asal Aceh Besar tahun ini masing-masing, Drs Taufiq MPd (TPHI), H Mustafa SAg MA (TPIHI), Muntasyir SAg MA (TPHI), H Zulfikar SAg MAg (TPIHI), dr Enny Satriana Ismed (dokter), dan Sumandi Probowo Mulyono (medis).
Sementara itu, Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali mengharapkan kepada calon tamu Allah SWT tersebut agar mempersiapkan diri sebaik mungkin demi mencapai predikat haji mabrur. Dia juga berharap, agar mereka dapat mendoakan demi kedamaian dan kesejahteraan seluruh masyarakat Aceh Besar.
Mawardi menambahkan, untuk menjadi tamu Allah itu tidak mudah, dirinya saja Bupati Aceh besar masih dalam waiting list(daftar tunggu) salah satu dari tamu Allah yang telah berangkat pada tahun ini. "Saya saja Bupati Aceh Besar hingga saat ini masih dalam daftar tunggu untuk keberangkatan dari tahun 2013," ujarnya.
Selama berada di Tanah Suci, para jamaah diharapkan dapat berdoa secara khusyuk, tekun, serta senantiasa berdoa untuk kebaikan di dunia dan di akhirat "Dalam menunaikan ibadah haji, fokuskan ibadah agar bisa mencapai haji yang mabrur," pinta bupati.
Mawardi juga pesan kepada para jamaah agar tidak menyia-nyiakan kesempatan yang kadang hanya sekali dalam seumur hidup. Ia berharap JCH dapat memanfaatkan momentum ini untuk bisa secara maksimal melaksanakan ibadah dan rukun haji. "Kami semua mendoakan, agar para JCH ini memperoleh predikat haji mabrur,” ungkapnya.
Di akhir kegiatan tersebut, JCH juga mendengarkan tausiah yang disampaikan oleh guru besar UIN Ar-Raniry Prof Dr H Farid Wajdi MA. Dalam ceramahnya, ia meminta para JCH Aceh Besar untuk melaksanakan ibadah haji dengan selalu memasang niat karena Allah SWT. Ketika berada di Tanah Suci, JCH hendaknya berdoa demi kebaikan daerah ini.
Dalam kegiatan Peusijuk JCH tersebut, turut hadir Wakil Bupati Aceh Besar Waled Husaini, Sekdakab Aceh Besar Drs Iskandar M.Si, Ketua DPRK Aceh Besar Sulaiman SE, unsur Forkopimda, Koordinator Haji H Salahuddin MPd yang juga mantan Kepala Kantor Kementerian Agama Aceh Besar, para kepala SKPK, PNS jajaran Pemkab Aceh Besar dan Kementerian Agama Aceh Besar, para ulama, dan tokoh-tokoh masyarakat.(rel)
