Habanusantara,net | ACEH TAMIANG -- Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang,
Iptu Andrew Agrifina, SIK menyebut kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah setempat pada 2019 mengalami peningkatan bila dibandingkan tahun 2018 lalu.
Tercatat 28 nyawa melayang di jalan raya akibat kecelakaan lalu lintas. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang merenggut 22 korban meninggal.
Mirisnya nya lagi usia korban masih dalam terbilang kategori produktif, yakni antara 20 hingga 40 tahun.
Kasat menjelaskan, salah satu faktor yang termasuk dalam fatalitas kecelakaan masih tingginya keengganan pengendara sepeda motor mengenakan helm.
Selebihnya disebabkan berkendara dalam kondisi mengantuk, menggunakan ponsel dan tidak mengenakan sabuk keselamatan bagi pengemudi mobil.
"Benturan kepala itu memang sangat fatal. Rata-rata pengendara sepeda motor di Aceh Tamiang kesadaran untuk mengenakan helm masih rendah," ujarnya.
Andrew menambahkan selama ini pihaknya sudah melakukan beberapa tindakan untuk menyadarkan pengendara tentang pentingnya helm, di antaranya melalui sosialisasi ke sekolah maupun melakukan razia lalu lintas.
"Sosialisasi dengan membagikan helm gratis dan brosur tentang berkendara aman juga sudah kami lakukan. Ke depannya kami akan terus melakukan kegiatan yang bertujuan menekan angka kematian ini," Terang Iptu Andrew. (3ndrik)
